Ahad 09 May 2021 22:06 WIB

Pedagang Kulit Ketupat Mulai Penuhi Pasar Senen

Kulit ketupat dijual dengan harga yang cukup beragam.

Kulit ketupat dijual dengan harga yang cukup beragam.
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Kulit ketupat dijual dengan harga yang cukup beragam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah yang tinggal menghitung hari, penjual anyaman ketupat Lebaran sudah mulai terlihat menjajakan dagangannya, khususnya di kawasan parkir Pasar Senen Jaya Blok III, Jakarta Pusat. Salah satu pedagang ketupat, Rizky (25) mengaku baru saja datang dari kampung halamannya di Leuwiliang, Bogor, Ahad (9/5) pagi untuk berdagang ketupat Lebaran.

"Iya baru sampai tadi pagi dari Bogor, sama teman-teman dan ibu saya untuk dagang ketupat di sini," kata Rizky saat ditemui di halaman parkir Pasar Senen Jaya, Jakarta, Ahad.

Baca Juga

Bersama keempat temannya, Rizky datang menggunakan mobil dengan berikat-ikat daun janur yang belum dianyam. Sedangkan beberapa kulit ketupat yang sudah dianyam dijajakan dengan harga Rp15.000 untuk 10 buah ketupat.

Rizky mengaku berdagang ketupat hanya saat menjelang Lebaran Idul Fitri, sedangkan pada hari-hari biasa, ia berprofesi sebagai pengemudi ojek. Di hari pertama berjualan, ia mengaku memang masih sepi, tidak sampai 20 orang pembeli. 

Hal itu karena umumnya masyarakat baru akan memasak ketupat menjelang malam takbir. Untuk berdagang ketupat, Rizky mengaku telah mengumpulkan modal untuk membeli berikat-ikat daun janur. 

Satu helai daun janur dihargai Rp300. Jika satu ikat ketupat hanya membutuhkan 20 helai daun janur, Rizky bisa mengantongi keuntungan hingga Rp9.000.

Selain ketupat, ia juga menjual pepaya muda seharga Rp5.000 per buah yang menjadi bahan dasar gulai sayur. Kemudian, bumbu rempah, seperti sereh, daun salam, dan daun jeruk seharga Rp3.500.

"Mudah-mudahan bisa laris, melebihi tahun lalu. Biasanya memang baru ramai H-2 lah sudah kelihatan," kata dia.

Ketupat atau kupat merupakan salah satu makanan khas saat Hari Raya Idul Fitri. Dengan berbahan dasar beras yang dimasak dengan dikukus, maupun direbus, ketupat cocok menjadi hidangan pokok pendamping sayur, seperti gulai, opor, hingga sate.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement