Positif Covid-19 di Kabupaten Bantul Bertambah 76 Orang

Red: Andri Saubani

Warga lansia melakukan pemeriksaan kesehatan di Sentra Vaksinasi COVID-19, JEC, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (30/4/2021). Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berkolaborasi dengan Traveloka membuka Sentra Vaksinasi COVID-19 tahap pertama untuk masyarakat yang belum mendapatkan vaksin guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Warga lansia melakukan pemeriksaan kesehatan di Sentra Vaksinasi COVID-19, JEC, Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (30/4/2021). Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Kementerian Kesehatan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berkolaborasi dengan Traveloka membuka Sentra Vaksinasi COVID-19 tahap pertama untuk masyarakat yang belum mendapatkan vaksin guna mempercepat pemulihan ekonomi nasional. | Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Pasien konfirmasi positif terpapar Covid-19 di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dalam sehari terakhir bertambah 76 orang. Sehingga , total kasus positif hingga Ahad (9/5), menjadi 12.616 orang.

Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 Bantul dalam keterangan resmi di Bantul, Ahad, menyebut tambahan kasus baru itu terbanyak dari Kecamatan Banguntapan 13 orang. Disusul Sedayu 11 orang, kemudian Pundong sembilan orang, dan Jetis tujuh orang.

Selanjutnya, dari Sanden enam orang, Imogiri enam orang, Bantul lima orang, Pleret lima orang, dan Bambanglipuro tiga orang, serta Piyungan tiga orang. Sisanya dari Srandakan, Kretek, dan Sewon masing-masing dua orang, kemudian Pandak satu orang, dan Kasihan satu orang.

Meski demikian, dalam periode yang sama terdapat pasien yang sembuh dari Covid-19 berjumlah 32 orang dari Kecamatan Sedayu tujuh orang, Banguntapan enam orang, kemudian Bantul lima orang, dan Sewon lima orang. Sisanya dari Pajangan tiga orang, Pundong dua orang, serta dari Kretek, Jetis, Pandak, dan Imogiri masing-masing satu orang, dengan demikian total kasus pulih dari Covid-19 di Bantul secara akumulasi menjadi 11.435 orang.

Baca Juga

Sedangkan, kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia pada hari ini bertambah dua orang dari Kecamatan Banguntapan dan Sewon, sehingga total kasus kematian di Bantul menjadi 331 orang. Dengan perkembangan kasus tersebut, maka data pasien Covid-19 aktif domisili Bantul yang masih menjalani isolasi maupun perawatan dokter di sejumlah rumah sakit rujukan per Ahad berjumlah 850 orang.

Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengatakan dalam rangka mengendalikan penyebaran Covid-19, pihaknya menerbitkan Surat Edaran Bupati tentang Larangan Mudik dan Penegakan Protokol Kesehatan pada bulan Ramadhan dan Perayaan Idul Fitri 1442 Hijriah. "Oleh karena itu, Surat Edaran yang sudah kita kirimkan ke camat dan para lurah agar dikoordinasikan dengan para dukuh, dan disosialisasikan ke masjid-masjid, mushalla dan para ketua rukun tetangga (RT)," kata Bupati yang juga Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Bantul.

 

 

Terkait


Tiga Pasien Covid-19 Varian B.1.617 Sembuh

Epidemiolog Soroti Potensi Bahaya dari Mudik Lokal di Sumbar

Jumlah Pasien Covid-19 di Tanjungpinang Meningkat Tajam

Omset Pedagang Pasar Beringharjo Terimbas Larangan Mudik

Epidemiolog Unand: Pemerintah Harus Belajar dari Pengalaman

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark