REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Kapten Manchester United (MU) Harry Maguire mengalami cedera pergelangan kaki ketika MU menang 3-1 atas Aston Villa dalam pertandingan Liga Primer Inggris, Ahad (9/5). Pelanggaran yang dilakukan Anwar El Ghazi pada menit ke-72 membuat sang kapten kesakitan. Maguire sempat mencoba meneruskan pertandingan setelah mendapatkan perawatan tapi tak bisa dilakukan sehingga terpaksa ditarik keluar pada menit ke-78. Posisinya digantikan Eric Bailly.
Cedera Maguire membuat kondisinya dipertanyakan apakah bisa tampil di final Liga Europa melawan Villarreal pada 26 Mei mendatang. Pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer belum bisa memastikan apakah Maguire bisa turun di partai final. Eks Leicester City itu akan menjalani pemeriksaan untuk menentukan sejauh mana cedera yang dialami.
"Mudah-mudahan [final] akan bersama Harry Maguire, saya tidak tahu,” ujar Solskjaer, dilansir dari Sportslens, Senin (10/5).
Ia memperkirakan mungkin hasilnya akan diketahu dalam beberapa hari mendatang. Namun ia menegaskan bukan seorang dokter untuk menentukan kondisi cedera Maguire masuk kategori parah atau ringan dan seperti apa peluang tampil di final.
“Itu karena pergelangan kakinya, tungkai bawahnya. Saya pikir dia mendarat di atasnya. Jadi pergelangan kakinya terputar dan mendapat ketukan,” jelasnya.
Maguire merupakan sosok penting bagi MU musim ini. Ia hampil selalu dimainkan di semua kompetisi. Maguire menunjukkan kebugarannya yang luar biasa dalam 52 penampilan. Ia tampil lebih dari 244 menit dan lebih banyak daripada pemain lain.
Dengan cedera yang dialaminya, tampaknya Maguire akan kehilangan momen menghadapi mantan klubnya Leicester City pada Rabu (12/5). Fokusnya saat ini adalah kembali pulih ketika laga final Liga Europa melawan Villarreal.
The Red Devils telah memastikan finis di empat besar dan akan tampil di Liga Champions musim depan. Namun tekad Solskjaer adalah mengakhiri paceklir gelar dalam empat tahun terakhir dengan memenangkan Liga Europa.
Jika Maguire absen di final, maka ini pukulan telak bagi MU. Apalagi Bailly hampir tak bermain selama beberapa bulan terakhir sehingga sangat riskan diturunkan di partai penting. Bailly absen karena cedera dan Covid-19.