REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO Rumah Zakar, Nur Efendi, mengatakan penghimpunan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) pada Ramadhan tahun ini belum mencapai target. Meski begitu, dia mengatakan, antusiasme masyarakat untuk berbagi masih tinggi meski di tengah pandemi.
“Alhamdulillah tumbuh, meskipun belum sesuai target,” ujarnya kepada Republika, Selasa (11/5).
Meski belum mencapai target, namun Nur menegaskan, pencapaian tahun ini lebih tinggi 18 persen dibanding tahun sebelumnya. “Masih lebih tinggi, ada pertumbuhan sementara di 18 persen dari tahun lalu,” katanya.
Peningkatan ini, kata dia, didasari hakikat masyarakat Indonesia yang dermawan sekaligus semangat tinggi untuk memaksimalkan Ramadhan sebagai momen untuk berbagi. Mantan Ketua Umum Forum Zakat Nasional itu juga mengaku bangga melihat antusiasme masyarakat.