Kamis 13 May 2021 15:51 WIB

Jerman Tolak Kutuk Pembunuhan Anak Palestina oleh Israel

Wakil jubir Kemlu Jerman mengatakan Palestina tidak memiliki hak untuk membela diri

Red: Nur Aini
Seorang juru bicara pemerintah Jerman pada Rabu menolak untuk mengutuk pembunuhan anak-anak Palestina oleh pasukan Israel di Gaza di tengah meningkatnya jumlah korban tewas dari warga Palestina.

Serangan udara besar-besaran di Jalur Gaza berlanjut pada Rabu ketika pasukan Israel melakukan penggerebekan terhadap warga Palestina di berbagai lokasi di Tepi Barat.

Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan jumlah korban tewas saat ini bertambah jadi 56 orang, termasuk 14 anak dan lebih dari 330 lainnya menderita luka-luka.

Tentara Israel mengatakan 1.500 roket telah ditembakkan dari Gaza menuju Israel sementara enam orang Israel telah tewas.

Serangan terbaru Israel di Jalur Gaza disebabkan oleh protes pihak Palestina terhadap kemungkinan penggusuran paksa keluarga di daerah Sheikh Jarrah dan penyerangan oleh pasukan Israel di kompleks Masjid al-Aqsa.

Hamas memberikan batas waktu kepada Israel untuk menghentikan penyerangan di situs suci itu. Ketika ancaman itu diabaikan, kelompok perlawanan Palestina mulai menyerang Tel Aviv dengan roket.

Serangan di Gaza adalah yang terbesar sejak perang tujuh minggu meletus pada 2014.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement