In Picture: Imbas Larangan Mudik, Kawasan Malioboro Sepi Saat Lebaran
Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. .
Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Mohamad Amin Madani
Sepinya suasana sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Pedagang kaki lima tertidur saat sore di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Warga menghabiskan waktu sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Warga menghabiskan waktu sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Andong parkir menunggu pengunjung saat sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Lapak pedagang kaki lima banyak tutup saat Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
Warga menghabiskan waktu sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5). Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat memengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sepinya suasana sore Lebaran Idul Fitri di kawasan Malioboro, Yogyakarta, Kamis (13/5).
Pada hari pertama Idul Fitri 1442 H kawasan Malioboro masih sepi pengunjung. Adanya larangan mudik sangat mempengaruhi kunjungan ke ikon wisata Yogyakarta. Sepinya pengunjung juga dikeluhkan oleh penjual oleh-oleh dan andong wisata.
Advertisement