Masjidil Haram yang juga dikenal sebagai masjid suci atau Masjid Agung Makkah mengelilingi tempat suci paling suci dalam Islam, Ka\'bah. Umar bin Khattab paling berpengaruh terhadap tembok yang mengelilingi Ka’bah dan membangun masjid kembali di abad ke-14. Kemudian, perluasan masjid baru di abad ke-20. Butuh waktu berabad-abad untuk sepenuhnya mengembangkan masjid hingga seperti sekarang.

2. Masjid Al Aqsa, Yerusalem Palestina

Masjid Al Aqsa berada di Kota Tua Yerusalem dan merupakan situs tersuci ketiga dalam Islam setelah Makkah dan Madinah. Nama Aqsa berarti “terjauh” yang mengacu pada perjalanan malam Nabi Muhammad. Jamaah Muslim berdoa menghadap masjid Aqsa sebelum wahyu Alquran turun untuk menghadap Ka'bah.

3. Masjid Sheikh Zayed, Abu Dhabi UEA

Masjid Sheikh Zayed tercatat sebagai salah satu masjid terbesar di dunia yang mampu menampung 55 ribu jamaah. Masjid ini terletak di Abu Dhabi, ibu kota Uni Emirat Arab (UEA). Ada 82 kubah marmer putih d tengah ruang shalat utama dengan finial emas berbentuk bulan sabit.

4. Masjid Hassan II, Casablanca Maroko

Masjid ini dirancang oleh arsitek Prancis Michel Pinseau. Pembangunan masjid dimulai pada 1980-an dan membutuhkan waktu lebih dari tujuh tahun dan 10 ribu pekerja untuk menyelesaikannya. Masjid ini tidak hanya salah satu yang terbesar di dunia tapi juga mengandung teknologi terbaik karena telah dilengkapi dengan sistem energi surya yang dapat diperbarui pada tahun 2016. Raja Hassan II menugaskan masjid tersebut untuk menjadi salah satu bangunan yang paling berpengaruh dan menginspirasi di Maroko dan mampu menampung hingga 25 ribu jamaah.

5. Masjid Biru, Istanbul Turki

Masjid Sultan Ahmet yang dikenal sebagai Masjid Biru karena ubin biru yang dilukis dengan tangan terletak di Istanbul, Turki. Dibangun atas permintaan Sultan Ahmet I dan merupakan salah satu bangunan paling berpengaruh dari Dinasti Ottoman. Bagian dalam masjid dilapisi lebih dari 20 ribu ubin keramik gaya İznik buatan tangan.

6. Masjid Amr bin Ash, Kairo Mesir

Terletak di pusat ibu kota tua Mesir, Al Fustat, masjid ini dinamai Amr bin Ash yang merupakan komandan penaklukan Muslim di Mesir. Struktur aslinya adalah masjid pertama yang dibangun di Mesir dan Afrika. Penyelesaiannya dimulai pada 641-642 M meskipun telah dibangun kembali sejak 1179 dan 1875.

7. Masjid Ubudiah, Kuala Kangsar Malaysia

Masjid Ubudiah terletak di Kuala Kangsar, Malaysia dan dianggap sebagai salah satu bangunan suci paling menakjubkan di Malaysia. Dirancang oleh arsitek Inggris Arthur Benison Huback atas permintaan Sultan Idris Mushidul Azam Shah, masjid ini terdiri dari empat menara dan kubah emas yang selesai dibangun pada tahun 1910-an.

8. Masjid Agung Cordoba, Spanyol

Peradaban Islam di Andalusia masih meninggalkan jejak. Salah satunya adalah Masjid Agung Cordoba, Spanyol yang masih berdiri sejak abad ke-8. Masjid ini telah menjadi tempat penting dalam komunitas Islam selama tiga abad. Bangunan aslinya dibangun oleh penguasa UmayyahʿAbd Ar Raḥman I pada tahun 784-786 dengan perluasan dan penambahan lebih lanjut pada tahun-tahun berikutnya oleh penerusnya. Kemudian masjid diubah menjadi katedral Kristen pada abad ke-13.

9. Masjid Badshahi, Lahore Pakistan

Selama lebih dari tiga abad, masjid spektakuler ini adalah yang terbesar di dunia. Masjid Badshahi dapat menampung hingga 100 ribu jamaah di pekarangannya dan selesai pada tahun 1600-an. Dibuat oleh kaisar Mughal Aurangzeb, masjid ini terletak di Lahore, ibu kota provinsi Punjab, Pakistan.

10. Masjid Arba’a Rukun, Mogadishu Somalia

Salah satu masjid tertua di dunia adalah Masjid Arba\'a Rukun yang dibangun sekitar tahun 667 di ibu kota Somalia, Mogadishu. Untuk memperingati almarhum pendiri, Khusra ibn Mubarak Al Shir, dinding setengah lingkaran di masjid menunjukkan kiblat dan berisi prasasti bertanggal dari tahun yang sama. n Meiliza Laveda

https://www.thenationalnews.com/world/take-a-look-at-10-of-the-world-s-historical-mosques-ahead-of-eid-celebrations-1.1220512