Sabtu 15 May 2021 03:26 WIB

Dua Hari tidak Ada Penambahan Positif Covid-19 di Penajam

Dalam dua hari terakhir tak ada kasus penambahan warga yang dinyatakan positif Covid

Sejumlah tenaga kesehatan merawat pasien positif COVID-19
Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
Sejumlah tenaga kesehatan merawat pasien positif COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, PENAJAM -- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, mengatakan dalam dua hari terakhir tidak ada kasus penambahan warga yang dinyatakan positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

"Meski tidak ada penambahan positif Covid-19, namun kami tetap mengimbau warga PPU untuk selalu mematuhi protokol kesehatan," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat, Jumat (14/5).

Kepatuhan masyarakat terhadap prokes itu, antara lain selalu menggunakan masker saat di luar rumah, menjaga jarak aman, dan sering mencuci tangan menggunakan sabun, dan membatasi aktivitas di luar rumah. Grace yang juga Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten PPU ini mengatakan dengan tidak adanya penambahan positif Covid-19 dalam dua hari ini, maka total positif tetap 1.246 orang. Tidak ada pula penambahan pasien sembuh, sehingga total sembuh masih tetap 1.172 orang.

Adanya total positif sebanyak 1.246 orang dan total sembuh yang mencapai 1.172 orang tersebut, maka tingkat kesembuhan Covid-19 di PPU hari ini sebesar 94,06 persen. Perkembangan dari total positif yang sebanyak 1.246 orang tersebut, terdapat lima orang masih dirawat, 18 orang isolasi mandiri, 51 orang meninggal, dan 1.172 orang dinyatakan sembuh.

Jika dirinci perkembangan per kecamatan dari total positif 1.246 orang tersebut, maka di Kecamatan Penajam masih ada 18 orang positif, 773 orang sembuh, dan 29 orang meninggal, di Kecamatan Waru masih terdapat satu orang positif, 146 orang dinyatakan selesai isolasi mandiri karena telah sembuh, dan empat orang meninggal.

Selain itu, di Kecamatan Babulu masih ada dua orang positif, 110 orang sembuh, tujuh orang meninggal, di Kecamatan Sepaku masih ada dua orang positif, 143 orang sembuh, dan 11 orang meninggal.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement