Senin 17 May 2021 09:18 WIB

Jenazah Korban Kecelakaan Perahu Kedung Ombo Ditemukan

Sembilan korban hilang kecelakaan perahu Kedung Ombo sudah ditemukan.

Red: Indira Rezkisari
Sejumlah tim evakuasi melakukan penyelaman untuk mencari korban perahu wisata air yang tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Wonoharjo, Kemusu, Boyolali, Jawa Tengah, Ahad (16/5/2021). Tenggelamnya perahu wisata air tersebut diduga disebabkan kelebihan muatan yaitu sebanyak 20 penumpang yang harusnya hanya diisi 14 penumpang. Hingga Minggu (16/5/2021)  Pukul 10.00 WIB, tujuh dari sembilan korban tenggelam berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
Foto: Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Sejumlah tim evakuasi melakukan penyelaman untuk mencari korban perahu wisata air yang tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Wonoharjo, Kemusu, Boyolali, Jawa Tengah, Ahad (16/5/2021). Tenggelamnya perahu wisata air tersebut diduga disebabkan kelebihan muatan yaitu sebanyak 20 penumpang yang harusnya hanya diisi 14 penumpang. Hingga Minggu (16/5/2021) Pukul 10.00 WIB, tujuh dari sembilan korban tenggelam berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia.

REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Tim SAR gabungan menemukan dua korban lagi kecelakaan air perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Artinya, semua sembilan korban hilang sudah ditemukan seluruhnya.

Kepala Bidang Darurat BPBD Kabupaten Boyolali Kurniawan Fajar Prasetyo, selaku koordinator pencarian korban di lokasi kejadian Wonoharjo Boyolali, Senin (17/5), mengatakan, SAR menemukan satu korban atas nama Jalal (1,5), warga Pilangrejo Boyolali, pada Ahad (16/5) sekitar pukul 21.00 WIB. Korban hilang terakhir atas nama Nikem Safitri (8), warga Grobogan ditemukan oleh SAR pada Senin sekitar pukul 05.15 WIB.

Baca Juga

Sehingga, sembilan korban perahu tenggelam yang hilang seluruhnya sudah ditemukan. Tim SAR pada proses pencarian korban, pada Ahad (16/5), dimulai sekitar pukul 19.00 WIB dengan cara senyap membawa jaring dan penerangan lampu menemukan jasad Jalal, sekitar pukul 21.00 WIB.

Jenazah korban Jalal kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Waras Wiris Andong Boyolali untuk diidentifikasi. Begitu juga penemuan korban terakhir atas nama Niken Safitri kini jenazahnya sudah di RSUD Waras Wiris.