Rabu 19 May 2021 08:35 WIB

MUI Kabupaten Bogor Puji Jokowi Kecam Agresi Militer Israel

Jokowi bersama pemimpin Malaysia dan Brunei mengutuk serangan Israel ke Palestina.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Korban jiwa anak di Palestina akibat diserang Zionis Israel (ilustrasi).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Korban jiwa anak di Palestina akibat diserang Zionis Israel (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memuji langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengecam agresi militer Zionis Israel terhadap Palestina. Belakangan ini, korban warga Palestina mencapai ratusan orang karena diserang secara brutal oleh Israel.

"Presiden Joko Widodo bersama pemimpin negara ASEAN, yaitu Malaysia dan Brunei kompak mengutuk aksi serangan tentara Israel kepada Palestina," ucap Ketua MUI Kabupaten Bogor, KH Ahmad Mukri Aji, saat halal bi halal secara virtual bersama ratusan alumni Pendidikan Kader Ulama (PKU) di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/5).

Dia bersama para alumni PKU mengaku turut mengutuk keras aksi serangan yang dilakukan tentara Israel karena telah menyebabkan banyak korban jiwa. "Melihat kondisi hari ini saudara-saudara kita di Gaza, Palestina, kami merasa prihatin dan mengutuk keras agresi militer yang dilakukan oleh tentara Israel terhadap Palestina yang telah menewaskan ratusan masyarakat sipil," kata KH Mukri.

Ketua Lembaga Pengkajian Keagamaan dan Pemberdayaan Umat (LPKPU) MUI Kabupaten Bogor, Saepudin Muhtar alias Gus Udin menyebutkan, yang dilakukan tentara Israel melukai hati umat Muslim, khususnya alumni PKU di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor yang diwadahi LPKPU.

"Kami pun dengan tegas mengatakan bahwa serangan yang dilancarkan oleh tentara Israel kepada rakyat Palestina telah melukai hati segenap kaum muslim di seluruh dunia, oleh karenanya kami mengutuk aksi biadab tersebut," ujar Gus Udin.

Presiden Jokowi secara tegas meminta agar agresi yang dilakukan oleh Israel ke Palestina segera dihentikan karena hingga kini telah menimbulkan ratusan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak.

"Indonesia mengutuk serangan Israel yang telah menyebabkan jatuhnya ratusan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak. Agresi Israel harus dihentikan," ujar Presiden dalam cuitannya di akun Twitter resminya @jokowi pada Sabtu (15/5).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement