Rabu 19 May 2021 21:14 WIB

Persiraja Mulai Berlatih Proyeksi Liga 1 pada 25 Mei

Sejumlah pemain muda asal Aceh diajak bergabung dalam latihan.

Para pemain Persiraja saat berlatih di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh (ilustrasi).
Foto: Antara/Ampelsa
Para pemain Persiraja saat berlatih di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Persiraja Banda Aceh menjadwalkan latihan persiapan menghadapi Liga 1 2021 pada 25 Mei. Liga 1 rencananya akan digelar mulai 3 Juli 2021. "Pemain Persiraja akan memulai kembali latihan pada Selasa, 25 Mei 2021. Latihan dipusatkan di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh," kata Presiden Persiraja H Nazaruddin Dek Gam di Banda Aceh, Rabu (19/5).

Anggota Komisi III DPR RI itu mengatakan, latihan akan diikuti para pemain-pemain Persiraja musim lalu yang sudah diperpanjang kontrak dan beberapa pemain baru. Ia mengatakan, ada pemain-pemain muda potensial Aceh yang dipanggil untuk bergabung. 

"Nantinya, mereka akan dipantau oleh pelatih," kata Nazaruddin.

Ia tidak menjelaskan secara perinci para pemain yang dimaksud. Namun semuanya bisa dilihat ketika Persiraja memulai latihan nanti.

"Kami berharap kepada pemain muda Aceh yang dipanggil memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin dalam latihan bersama Persiraja nanti. Kami berharap mereka bisa memperkuat Persiraja di Liga 1 musim ini," kata Nazaruddin.

Terkait pemain asing, ia mengatakan pemain yang sudah sepakat bergabung dengan Persiraja akan menyusul ke Aceh dalam waktu dekat. Pelatih kepala Persiraja Hendri Susilo akan tiba di Banda Aceh pada 21 Mei. Kedatangan pelatih yang membawa Persiraja lolos ke Liga 1 ini sekaligus untuk menyelesaikan rencana kerja Persiraja musim ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement