Kamis 20 May 2021 11:42 WIB

Menlu Iran Lakukan Pembicaraan JCPOA dengan Irlandia

Menlu Iran dan Presiden Irlandia berdiskusi tentang JCPOA dan situasi Palestina

Rep: Dwina Agustin/ Red: Christiyaningsih
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif
Foto: AP/Matias Delacroix
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengatakan telah berkonsultasi dengan Presiden Irlandia Michael D. Higgins dan Menteri Luar Negeri Irlandia Simon Coveney tentang Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), Rabu (19/5). Pembicaraan itu pun membahas juga situasi di Palestina dan Yaman.

"Kami juga berkonsultasi tentang JCPOA, dan status saat ini di Palestina, Yaman, dan Afghanistan," ujar Zarif.

Baca Juga

Menurut Zarif, Iran dan Irlandia sepak untuk hubungan yang bersahabat. Mereka bertukar pikiran tentang hubungan politik, ekonomi, dan hubungan sosial kedua negara.

"Di Dublin dan pada leg ketiga dan terakhir tur Eropa saya, saya mengadakan pertemuan dengan Presiden Irlandia Michael D. Higgins, dan Menteri Luar Negeri Simon Coveney," ujar Zarif dikutip dari kantor berita negara Iran, IRNA.

Diplomat tinggi Iran mengatakan dalam pertemuan itu bahwa hubungan kedua negara sangat penting dan menyambut inisiatif Dublin untuk membuka kembali kedutaan besarnya di Teheran dan mengirim duta besar. Zarif juga menekankan bahwa Iran mendukung kelanjutan konsultasi di bidang politik, ekonomi, dan terutama di bidang pertanian dan teknologi informasi (TI) antara kedua negara.

Coveney juga dalam pertemuan tersebut mengumumkan antusiasme negaranya untuk meningkatkan kerja sama bilateral dengan memanfaatkan keanggotaan non-permanen Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang dapat memfasilitasi pengaktifan Resolusi 2231.

Tur Eropa Zarif dimulai pekan lalu dengan kunjungannya ke Spanyol. Setelah bertemu dengan para pejabat Spanyol, Zarif menuju Roma, di mana dia bertemu dengan orang Italia itu dan dengan para pejabat Vatikan. Sebelum tur Eropanya, Zarif mengunjungi Suriah dan bertemu serta berunding dengan pejabat negara itu.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement