REPUBLIKA.CO.ID, Rasulullah SAW menulis surat kepada Tsumamah bin Utsal Al-Hanafi, Raja Yamamah. Rasulullah SAW memasukkan Tsumamah dalam daftar raja-raja yang perlu dikirimi surat karena ia seorang raja yang berpengaruh di kalangan rakyatnya.
Ia adalah pemimpin Bani Hanifah yang memiliki pandangan luas dan disegani serta sukar ditentang kehendaknya. Tsumamah menerima surat Rasulullah SAW dengan sikap menghina dan perilaku tidak terpuji.
Bahkan, ia memperlihatkan keangkuhan dan kesombongan. Telinganya tertutup untuk mendengar seruan Rasulullah SAW.
Ia tidak hanya menolak ajakan itu, tapi bertekad untuk menghabisi Rasulullah dan mengubur dakwah Islamiyah serta memadamkan cahayan Ilahi itu. Tsumamah hampir saja berhasil melaksanakan keinginannya. Ia nyaris berhasil membunuh Rasulullah. Namun, Allah SWT selalu melindungi nabi-Nya.
Tsumamah hanya berhasil mencelakai beberapa orang sahabat beliau, dan membunuh mereka dengan buas dan kejam. Karena itu Rasulullah mengumumkan kepada kaum Muslimin, bahwa halal menumpahkan darah Tsumamah.