Pendaftaran Beasiswa Kuliah ke LN Bagi Calon Guru Dibuka
Red: Fernan Rahadi
Beasiswa (ilustrasi) | Foto:
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia dinilai masih membutuhkan banyak guru untuk memajukan pendidikan di Tanah Air serta mencetak generasi mumpuni menuju bangsa yang maju. Guru-guru ini mesti memiliki kompetensi yang memadai sejalan dengan revolusi industri 4.0.
Berlatar belakang hal tersebut, lembaga pendidikan Eduversal membuka kesempatan beasiswa bagi para calon guru di seluruh Indonesia. Beasiswa ini memberikan kesempatan kuliah di Eropa dan Asia Pasifik.
"Ini kami lakukan terdorong kebutuhan guru berkualitas yang sangat besar," kata Wakil Ketua Pelaksana Yayasan Eduversal, Ulul Ilmi, dalam keterangannya, Sabtu (22//5).
Ia menjelaskan, guna mencetak generasi emas para calon guru harus memiliki kompetensi yang mumpuni. Termasuk dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) yang memiliki peran yang cukup signifikan dalam kemajuan di bidang pendidikan.
"Arus globalisasi yang semakin tinggi menuntut guru saat ini untuk meningkatkan kompetensi dalam Bahasa Inggris, karena sekolah-sekolah unggulan di Indonesia sudah menggunakan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantarnya," ujarnya.
Untuk itu, Yayasan Eduversal Indonesia berinisiasi untuk membuka selebar-lebarnya kesempatan emas ini bagi para calon pendidik masa depan.
Beasiswa Keguruan Internasional Eduversal (BKIE) 2021 adalah beasiswa untuk kuliah S1 di Luar Negeri yang diselenggarakan oleh Yayasan Eduversal Indonesia. Para calon guru nantinya yaitu lulusan SMA/SMK/MA yang mempunyai keinginan kuat untuk melanjutkan studi di luar negeri dan bercita-cita memajukan pendidikan akan diberi kesempatan kuliah di luar negeri secara gratis.
"Mereka akan dicetak menjadi tenaga pendidik yang berkualitas, menguasai ilmu pengetahuan, dan menjunjung tinggi semangat toleransi," ujarnya.
Pada tahun ini BKIE akan memberangkatkan siswa ke empat negara (1 Eropa dan 3 Asia Pasifik). Adapun syaratnya antara lain siswa SMA/SMK/MA lulusan tahun 2019, 2020, 2021, memiliki semangat belajar tinggi, bercita-cita menjadi tenaga pendidik dan memajukan pendidikan, wajib mengikuti semua rangkaian seleksi, dan mahir berbahasa Inggris
Khusus mereka yang akan diberi beasiswa kuliah di Albania harus memiliki syarat: laki-laki dan perempuan, bertempat studi di Universitas Beder University, pilihan jurusan Bahasa Inggris atau Islamic Studies, dengan pengantar bahasa Inggris. Para peserta akan mendapatkan biaya semester, biaya akomodasi, dan biaya hidup bulanan.
Untuk calon guru yang diberi beasiswa ke Thailand harus memiliki syarat: laki-laki dan perempuan, universitas akan ditentukan setelah wawancara, pilihan jurusan: Bahasa Inggris, Fisika, Biologi, Kimia, Matematika, Komputer dengan pengantar bahasa Inggris. Adapun fasilitas yang didapat adalah biaya semester, biaya akomodasi, biaya hidup bulanan dan uang saku.
Untuk calon guru dengan beasiswa ke Kamboja dengan persyaratan: laki-laki, universitas tujuan Paragon International University, pilihan fakultas: Fakultas Teknik, Fakultas Bisnis dan Manajemen dan Fasilkom, dengan pengantar bahasa Inggris. Mereka akan mendapat fasilitas biaya semester, biaya akomodasi, biaya hidup bulanan dan uang saku.
Untuk calon guru yang dikirim ke Laos, persyaratannya adalah siswa laki-laki, universitas akan ditentukan setelah wawancara, dengan studi pilihan Bahasa Inggris dan Hubungan International, dan bahasa pengantar bahasa Inggris. Mereka akan mendapat fasilitas antara lain: biaya Semester, biaya akomodasi, biaya hidup bulanan, tiket pesawat PP, dan biaya visa.
Syarat lainnya untuk bisa mendapatkan beasiswa ini adalah mengirimkan CV (Berbahasa Inggris nilai plus), Motivation Letter (Berbahasa Inggris nilai plus), Surat Rekomendasi dari Guru / Kepala Sekolah, Foto copy sertifikat prestasi (jika ada), Foto Copy KK dan Sertifikat Penguasaan Bahasa Inggris berlisensi (IELTS/TOEFL) (nilai plus). "Semoga sumbangsih ini memberikan kontribusi bagi kemajuan pendidikan di Indonesia," ujar Ulul Ilmi.
Tahapan pendaftaran beasiswa calon guru ini sudah dimulai 19 April 2021 lalu dan diperpanjang hingga 29 Mei 2021. Untuk ujian seleksi akan dilaksanakan pada 30 Mei 2021 dan wawancara pada 31 Mei 2021. Informasi lengkapnya bisa didapatkan di link http://bit.ly/registrasiBKIE2021. Mereka yang terpilih akan diberangkatkan ke negara tujuan mulai Agustus-September 2021.