Ahad 23 May 2021 11:16 WIB

Dua Desa Wisata di Kabupaten Maros Dikembangkan

Desa Bontolempangan searah dengan karst Rammang-Rammang dan dekat stasiun kereta.

Red: Bilal Ramadhan
Seorang warga melintas di sungai Kampung Wisata Rammang-Rammang, Maros, Sulawesi Selatan, Ahad (22/10).
Foto: Antara/Yusran Uccang
Seorang warga melintas di sungai Kampung Wisata Rammang-Rammang, Maros, Sulawesi Selatan, Ahad (22/10).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Dua desa wisata yakni Desa Nisombalia di Kecamatan Marusu dan Desa Bontolempangan di Kecamatan Bontoa mulai dikembangkan di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

"Untuk pengembangan desa wisata tersebut dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pengelolanya, kami bekerja sama dengan pihak Politeknik Pariwisata Makassar," kata Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros, M Ferdiansyah disela penandatanganan MoU kedua belah pihak di Makassar, Sabtu (22/5).

Menurut dia, dengan adanya kerja sama dua pihak, diharapkan dua desa ini bisa berjalan dengan baik dengan adanya pendampingan dari pihak Poltekpar Makassar.

"Kami berharap di dua desa ini yang kami dampingi masyarakatnya bisa menjadi desa mandiri dan nantinya bisa menghasilkan kepariwisataan yang berkelanjutan untuk masyarakat sendiri," jelasnya.