Cakupan Vaksinasi Warga Lansia di Kediri 59,10 Persen
Red: Muhammad Fakhruddin
Cakupan Vaksinasi Warga Lansia di Kediri 59,10 Persen (ilustrasi). | Foto: Traveloka
REPUBLIKA.CO.ID,KEDIRI -- Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, menyatakan bahwa cakupan proses vaksinasi COVID-19 untuk warga lanjut usia (lansia) di kota ini kini sudah mencapai 59,10 persen. Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengemukakan capaian tersebut diraih dari kolaborasi Pemerintah Kota Kediri dan Forkopimda Kota Kediri untuk terus mempercepat vaksinasi di Kota Kediri, khususnya untuk warga lanjut usia (lansia).
"Alhamdulillah ini berkat kerjasama kita semua. Baik TNI, Polri, dan Pemda. Semoga ke depan semakin kompak," katanya di Kediri, Ahad (24/5).
Kota Kediri masuk dalam jajaran 19 kabupaten/kota se-Indonesia yang telah melakukan vaksinasi COVID-19 untuk warga lanjut usia di atas 50 persen sasaran. Berdasarkan data dari Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional pada tanggal 17 Mei 2021, Kota Kediri berada pada peringkat 11 dengan cakupan vaksinasi COVID-19 bagi kelompok lansia di Kota Kediri telah mencapai 10.904 orang yang telah mendapat suntikan dosis pertama.
Wali Kota memberikan apresiasi pada seluruh tim dengan cakupan vaksinasi COVID-19 di Kota Kediri mencapai 59,10 persen. Sesuai dengan target peserta vaksinasi lansia di Kota Kediri terdapat sebanyak 18.450 orang, dan kini 10.904 orang yang telah mendapat suntikan dosis pertama.
Pihaknya menegaskan, ada berbagai upaya yang dilakukan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Kediri, seperti jemput bola yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri, penyuluhan vaksinasi COVID-19 kepada lansia dan keluarga lansia secara masif terus dilakukan, termasuk penyuluhan juga dilakukan dari pintu ke pintu.
Selain itu, petugas dari puskesmas juga tidak segan menjemput warga lansia untuk dibawa ke puskesmas ataupun ke rumah sakit untuk mendapatkan vaksinasi. Wali Kota Kediri juga menambahkan bahwa lansia merupakan kelompok prioritas vaksinasi COVID-19, karena kelompok lansia termasuk berisiko tinggi bila terpapar COVID-19.
Ia berharap proses vaksinasi bisa lebih luas lagi, sehingga seluruh cakupan yang harus divaksinasi segera bisa terselesaikan, sebagai upaya meminimalisir penyebaran COVID-19. "Semoga percepatan vaksinasi di Kota Kediri berjalan dengan lancar dan vaksinasi bagi lansia dapat segera selesai," kata Abdullah Abu Bakar.
Di Kota Kediri, hingga Sabtu (22/5) terdapat 1.401 orang yang sudah terkonfirmasi positif COVID-19. Dari jumlah itu lima orang masih dirawat, 1.252 orang sudah sembuh dan 144 orang meninggal dunia.