REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Raja Yordania Abdullah II mengatakan gencatan senjata yang telah tercapai di Jalur Gaza patut diterapkan secara berkepanjangan. Dia kembali menekankan tentang solusi dua negara sebagai cara untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Raja Abdullah mengatakan Yordania menempatkan semua hubungan diplomatik dan kemampuannya untuk membantu perjuangan Palestina. “Tidak ada alternatif lain dari solusi dua negara untuk mencapai perdamaian yang adil dan komprehensif,” katanya pada Ahad (23/5), dilaporkan kantor berita Yordania, Petra.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry, diagendakan mengunjungi Yordania pada Ahad. Dia akan bertemu para pejabat negara tersebut untuk membahas cara-cara membangun gencatan senjata di Jalur Gaza, mengurangi ketegangan di wilayah Palestina, dan menghidupkan kembali proses perdamaian Timur Tengah.