REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Gareth Bale menyulut rumor tentang masa depannya, setelah memainkan pertandingan terakhir dari masa pinjamannya selama satu musim di Tottenham. Kontrak pemain internasional Wales itu masih tersisa satu tahun di Real Madrid, di mana ia akan kembali musim panas ini.
Namun, tidak ada jaminan Bale akan jadi pemain penting, selama Zinedine Zidane masih memimpin skuad Los Blancos. Karena itu, Bale menyatakan akan memutuskan masa depannya usai Piala Eropa 2020. Apakah akan bertahan di Madrid, sebagai pemain bergaji paling mahal. Atau pindah ke klub lain, dan mendapatkan gaji lebih rendah. "Itu harus terjadi setelah Piala Eropa. Saya tahu apa yang saya lakukan, tetapi itu hanya akan menyebabkan kekacauan jika saya mengatakan sesuatu sekarang," ucap Bale, dikutip dari Marca, Selasa (25/5).
Ia menegaskan, saat ini tidak memikirkan nasibnya di klub, dan fokus membela Wales di Piala Eropa. Bale mencetak 16 gol dalam semua penampilan untuk Spurs musim ini, termasuk dua gol pada hari terakhir melawan Leicester untuk memastikan kualifikasi UEFA Conference League. Meski demikian, Bale menyatakan dirinya akan kembali ke Real Madrid. Tak ada tanda akan menandatangani kontrak permanen bersama the Lilywhites.
Namun, Real Madrid dilaporkan bakal mendengarkan tawaran yang masuk untuk Eden Hazard dan Gareth Bale, dalam bursa transfer musim panas ini.
Kabar itu muncul di tengah ketertarikan Los Blancos pada Kylian Mbappe dan Erling Haaland. Sementara itu, Hazard hanya mencetak lima gol sejak pindah dari Chelsea dua tahun lalu, setelah dibeli 130 juta poundsterling.