REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Penyerang Real Madrid Karim Benzema akhirnya kembali dipercaya memperkuat timnas Prancis setelah absen sejak Oktober 2015 silam. Penyerang berusia 33 tahun itu mengisi daftar 26 pemain Les Bleus yang bakal berlaga di putaran final Euro 2020, Juni-Juli mendatang.
Terakhir kali Benzema tampil mengenakan seragam Les Bleus saat mengantarkan Prancis membungkam Armenia 4-0 pada laga persahabatan. Dalam laga tersebut, Benzema menyumbang dua gol dan satu assist. Namun, sejak saat itu, mantan penyerang Lyon itu tidak pernah lagi memperkuat timnas Prancis. Benzema dibekukan dari skuad Ayam Jantan lantaran kasus hukum yang membelitnya. Benzema diduga memeras rekan setimnya di timnas Prancis, Mathieu Valbuena.
Hubungan Benzema dengan pelatih timnas Prancis Didier Deschamps memburuk menyusul kritik kerasnya terhadap kemimpinan sang pelatih. Benzema akhirnya terpaksa absen pada gelaran Euro 2016 dan Piala Dunia 2018. Terakhir kali, Benzema tampil memperkuat timnas Prancis di turnamen bergengsi pada Piala Dunia 2014.
Akhirnya, setelah absen selama enam tahun, pengoleksi 81 caps dan 27 gol itu kembali memperkuat timnas Prancis. Nama Benzema tercantum dalam daftar 26 pemain Les Blues di putaran final Euro 2020, yang diumumkan Deschamps pada akhir pekan lalu. Meski mengaku terus mengikuti rumor soal kemungkinan kembali memperkuat Les Blues, Benzema mengaku tidak pernah menyangka bisa dipercaya Deschamps untuk bisa kembali membela timnas. Benzema pun mengungkapkan, kegembiraannya dan kebanggaannya bisa kembali memperkuat juara Piala Dunia 2018 tersebut.
"Itu menjadi hari yang spesial. Sebelumnya, saya sempat mendengar rumor itu, dan menerima pesan soal kebenaran kabar itu. Sama seperti orang lain, saya juga menunggu pengumuman itu di depan televisi. Saya benar-benar bahagia. Sedikit mengejutkan, karena sudah terlalu lama (tidak memperkuat timnas Prancis)," kata Benzema dalam wawancara dengan l'Equipe, Senin (24/5).
Catatan...