Selasa 25 May 2021 20:16 WIB

Akumulasi Kematian Covid-19 Turun, Dirjen WHO: Jangan Lengah

WHO sebut akan ada kepastian evolusioner pasca pandemi Covid-19.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Nora Azizah
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Foto: Martial Trezzini/EPA
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus memperingatkan, akan ada kepastian evolusioner pasca pandemi Covid-19. Bahkan, dia menduga jika virus tersebut nantinya bisa lebih menular dan fatal.

"Jangan salah, ini bukan yang terakhir kalinya dunia menghadapi ancaman pandemi," kata dia dikutip RT, Selasa (25/5).

Baca Juga

Menurut dia, pandemi Covid-19 bisa menjadi celah untuk kedatangan virus lain dengan potensi yang lebih mematikan. Tedros memperingatkan hal itu, dengan tujuan setiap negara tidak lengah dalam menangani pandemi Covid-19, setelah kematian akumulasi turun dalam tiga pekan beruntun.

Dia menekankan bahwa dunia masih dalam kondisi yang rapuh. Seraya mengulangi seruan WHO sebelumnya kepada setiap negara, supaya menyumbangkan dosis inokulasi Covid-19 kepada lembaga pembagi vaksin, COVAX yang didukung WHO dan Gavi.

Sejauh ini, peluncuran global vaksin Covid-19 yang diinsiasi untuk disumbang telah mencapai lebih dari 75 persen dari semua dosis yang diberikan hanya di 10 negara, menurut data WHO. Dengan hasil tersebut, Tedros menyatakan bahwa tindakan itu sangat tidak adil dan memalukan di saat pandemi merupakan bencana seluruh negara.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement