Kamis 27 May 2021 10:31 WIB

Mir Waspadai Kecepatan Ducati dan Yamaha di Mugello

Mugello salah satu sirkuit MotoGP yang paling menuntut kekuatan fisik pembalap.

Pembalap MotoGP dari Suzuki Joan Mir mempersiapkan diri membalap di GP Italia di Mugello.
Foto: X00213
Pembalap MotoGP dari Suzuki Joan Mir mempersiapkan diri membalap di GP Italia di Mugello.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara bertahan Joan Mir akan mewaspadai kecepatan motor-motor Ducati dan Yamaha di Mugello ketika MotoGP memasuki balapan seri keenam di sirkuit Italia itu akhir pekan ini. Setelah keduanya gagal finis di Grand Prix Prancis yang diwarnai cuaca buruk, Mir bersama rekan satu timnya Alex Rins akan mencoba menaklukkan Mugello yang memiliki sejumlah tikungan mengalir dan lintasan lurus sepanjang 1,1 km di pegunungan Tuscan, Italia tersebut.

Mugello menjadi salah satu sirkuit paling menuntut kekuatan fisik dengan layout yang sangat teknis, serta memungkinkan pembalap mencapai kecepatan puncak hingga 356,7 kpj. Mir pernah finis P12 di sirkuit Italia itu ketika sebagai pembalap rookie pada 2019 dan Rins finis P4 sebelum pandemi memaksa GP Italia dibatalkan pada tahun berikutnya.

Baca Juga

"Mugello adalah trek di mana sering kali Ducati dan Yamaha tampil cepat, dan mungkin kecepatan puncak kami tidak setinggi mereka. Namun pada 2019 Alex mampu menjalani balapan yang baik di sini, jadi ini berarti Suzuki kami bisa juga kompetitif," kata Mir seperti dikutip laman resmi tim, Rabu (26/5).

Mir mengaku sangat menantikan balapan di Mugello. Menurutnya, Mugello trek yang spesial, cepat dan menyenangkan untuk membalap.

"Kami akan fokus membenahi setup dan ban sedini mungkin di akhir pekan sehingga kami bisa memfokuskan pikiran kami untuk meraih hasil terbaik," kata dia.

Mir saat ini menempati peringkat enam klasemen dengan 49 poin, terpaut 31 poin dari pemuncak Fabio Quartararo. 

Rins, yang berada di peringkat ke-12 dengan 23 poin, juga mengakui Suzuki memiliki defisit kecepatan dari para rival apabila nanti diadu di lintasan lurus Mugello. "Kami mungkin memiliki sedikit kekurangan di lintasan lurus panjang. Namun di bagian lain dari trek ini,, saya tahu kami bisa cepat," kata Rins.

Ia merasa optimistis. Rins mengaku telah bekerja keras di Andorra sejak Le Mans dan merasa sangat siap. Sayangnya para fan Italia yang menyajikan atmosfer khas di Mugello tidak akan bisa menyaksikan para jagoannya berlaga secara langsung dari tribun sirkuit karena pandemi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement