Sabtu 29 May 2021 06:06 WIB

Menjawab Keraguan tentang Abdee 'Slank' Negara

Banyak pihak meragukan kapasitas Abdee Slank yang ditunjuk sebagai komisaris Telkom.

Abdee Slank
Foto: Antara
Abdee Slank

Oleh : Triawan Munaf, Mantan Kepala Badan Ekonomi dan Kreatif

REPUBLIKA.CO.ID, Banyak orang tahu Abdee Negara sebagai seorang gitaris papan atas. Sebagai personel grup band Slank, sepak terjangnya di dunia musik tak disangsikan lagi. Selain itu, Abdee juga dikenal senang berkolaborasi dengan musisi lain, baik sebagai gitaris, pencipta lagu, sound engineer, maupun produser.

Namun, kiprahnya selama ini tak sebatas main musik. Tak banyak yang tahu kalau Abdee ternyata sudah lama berkiprah di dunia bisnis dan juga organisasi-organisasi, baik organisasi masyarakat maupun pemerintahan.

Bukan itu saja, Abdee juga, baik bersama rekan-rekan di Slank maupun teman-teman aktivitasnya sangat aktif dalam berbagai kegiatan sosial, lingkungan hidup, gerakan anti-narkoba, serta gerakan anti-korupsi.

Semangatnya untuk melakukan perubahan inilah yang membawa Abdee dan teman-temannya terjun dalam dunia politik membantu memenangkan Jokowi-JK dalam Pemilu 2014 dengan membentuk Gerakan Revolusi Mental-Salam2Jari yang berujung pada Konser Salam2Jari yang fenomenal itu.

Saya kenal Abdee sejak sekitar 2005. Waktu itu bersama Anang Hermansyah dan Indra Lesmana, kami mendirikan sebuah perusahaan digital media-musik distribution pertama di Indonesia, Importmusik.com, yang sampai sekarang masih beroperasi membantu ribuan musisi independen di Tanah Air.

Pada 2014, setelah membantu kemenangan pasangan Jokowi-JK, Abdee membentuk dan memimpin tim kerja untuk pembentukan Badan Ekonomi Kreatif-Bekraf. Setelah saya terpilih jadi ketua badan, Abdee diangkat jadi advisor Bekraf 2015-2019.

Berikut data kiprah Abdee yang saya dan teman coba kumpulkan. Ini hanya beberapa data saja dari yang kami ketahui. Banyak kegiatan Abdee yang jarang orang banyak tahu karena memang seperti yang sering dia katakan, "Saya sudah punya panggung Slank, untuk hal lain saya di balik layar saja".

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement