REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Kapal penumpang KM Karya Indah tujuan Ternate, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), berpenumpang 118 orang pada Sabtu (29/5), terbakar di perairan Pulau Mangoli, Provinsi Maluku Utara (Malut). Beruntung kapal yang terbakar diselamatkan tim gabungan Rescue Unit Siaga SAR Sanana.
Kepala Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas II Ternate, Affan Tabona menyatakan, KM Karya Indah berangkat dari Ternate tujuan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula. Di tengah perjalanan, kapal mengalami insiden kebakaran di perairan Pulau Mangoli. Dari informasi yang diperoleh, diketahui penyebab kebakaran diduga berasal dari ruang kamar mesin.
"Kapal penumpang KM Karya Indah rute Ternate tujuan Sanana mengalami insiden kebakaran di perairan Pulau Lifamatola atau jarak 5 mil arah timur Pulau Mangoli kabupaten kepulauan Sula Sabtu pagi sekitar pukul 07.15 WIT dan seluruh penumpang berjumlah 181 orang bersama 14 ABK KM Karya Indah berhasil diselamatkan," kata Affan di Kota Ternate, Sabtu.
Affan menjelaskan, kapal membawa sebanyak 181 penumpang terdiri orang dewasa dan anak-anak. Affan menambahkan, saat ini penumpang sudah dievakuasi oleh tim SAR Gabungan ke Sanana ibu kota Kabupaten Kepulauan Sula.
"Kebakaran diduga berasal dari ruang kamar mesin kapal, sehingga api merambat badan kapal beserta penumpang sebagian panik langsung melompat ke laut untuk menyelamatkan diri," katanya.
Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Sula, Hendra Umabaihi mengatakan, saat ini, pihaknya masih fokus untuk menyelamatkan penumpang. Menurut dia, petugas mendapat informasi kebakaran KM Karya Indah dari salah satu nelayan di desa sekitar pukul 07.00 WIT.
Dia pun dengan instansi terkait langsung menginstruksikan petugas menuju tempat kejadian. "Untuk kondisi penumpang semuanya selamat dantelah dievakuasi di pulau Lifmatola oleh nelayan dan warga setempat dan dibantu tim SAR gabungan," ujar Hendra.