REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) berhasil menggalang dana untuk Palestina sebesar Rp.3,7 miliar. Dana yang berhasil dihimpun ini diserahkan ke warga Palestina melalui Ustadz Adi Hidayat (UAH).
Dalam penggalangan donasi Palestina sekaligus peluncuran lagu milik Pasha Ungu "Pasti Ada HaraPAN Palestina", di Gedung Nusantara IV DPR RI tersebut, dalam waktu dua jam, PAN mengumpulkan dana hingga Rp.3,7 miliar.
Selepas acara, Ketum PAN Zulkifli Hasan langsung menuju kediaman UAH di Bekasi, Jawa Barat. Zulkifli Hasan didampingi Sekjen PAN, Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Daulay, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto dan Wakil Ketua Komisi III Pangeran Khairul Saleh.
Pilihan menyalurkan donasi melalui UAH, menurut politikus yang biasa disapa Zulhas tersebut, karena yakin UAH adalah orang yang amanah. Selain itu, lanjutnya, ini merupakan bentuk dukungan terhadap UAH yang sedang didera fitnah."Narasi dan framing serta fitnah yang ada sekarang ini tak berdasar sama sekali. Ketiga, kita perlu sama-sama memerangi apapun narasi pembelahan. Jangan benturkan pemerintah dengan Islam," kata Zulhas, dalam siaran pers Selasa (1/8).
Ketua panitia yang juga Sekjen PAN Eddy Soeparno, mengatakan besarnya donasi yang dihimpun ini, merupakan bentuk antusiasme dan spontanitas pengurus, kader dan simpatisan PAN untuk bersolidaritas secara kemanusiaan pada Palestina. "Animonya luar biasa, tak menyangka dalam waktu relatif cepat bisa terkumpul dana yang cukup besar," kata Eddy.
Menerima amanah untuk menyalurkan donasi Palestina dari PAN, yang secara simbolis disampaikan Zulhas, UAH menyampaikan dana tersebut akan dialokasikan untuk menbiayai 280 anak yatim di Gaza. "Baru tadi pagi saya zoom dengan mereka. Masya Allah sore ini Allah kirimkan bapak-bapak ini untuk menjadi Bapak Angkat yang bisa membiayai mereka," kata UAH.