REPUBLIKA.CO.ID, WINA – Menteri Urusan Luar Negeri dan Integrasi Austria, Susanne Raab pada Selasa (1/6) membela peta Islam yang merinci 620 masjid dan asosiasi Islam termasuk nama dan lokasi.
“Ini bukan sama sekali menjadi kecurigaan umum terhadap Muslim. Ini tentang perjuangan bersama melawan Islam politik sebagai tempat para ekstremisme,” kata Raab kepada surat kabar Welt Jerman.
Raab meluncurkan situs internet yang disebut Peta Nasional Islam pekan lalu dengan nama dan lokasi lebih dari 620 masjid, asosiasi, dan pejabat. Banyak Muslim merasa terstigmatisasi dan keamanan mereka terancam oleh adanya peta Islam. Sebab, alamat dan rinciannya tersebar di tengah berkembangnya Islamofobia di Austria terutama setelah serangan mematikan di Wina pada November lalu.
Dilansir Daily Sabah, Rabu (2/6), Komunitas Agama Islam di Austria (IGGOE), yang mewakili kepentingan sekitar 800 ribu Muslim di Austria, memperingatkan agar tidak menstigmatisasi Muslim sebagai potensi bahaya bagi masyarakat dan tatanan hukum demokratis. Kampanye ini memicu rasisme dan membuat risiko keamanan warga Muslim terancam.