Rabu 02 Jun 2021 11:39 WIB

Penjelajah Perseverance NASA Capai Hari ke-100 di Mars

Perseverance dan helikopter kecilnya Ingenuity mendarat di Mars pada 18 Februari.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Dwi Murdaningsih
Foto selebaran yang disediakan oleh NASA menunjukkan penjelajah Mars Perseverance NASA melakukan pemeriksaan lengan robotiknya, 08 Maret 2021 (dikeluarkan 09 Maret 2021). Penjelajah melakukan pemeriksaan alatnya. Setelah mendarat di Mars pada 18 Februari, misi utama Ketekunan di Mars adalah astrobiologi dan mencari tanda-tanda kehidupan mikroba purba, menurut NASA.
Foto: EPA-EFE/NASA/JPL-Caltech
Foto selebaran yang disediakan oleh NASA menunjukkan penjelajah Mars Perseverance NASA melakukan pemeriksaan lengan robotiknya, 08 Maret 2021 (dikeluarkan 09 Maret 2021). Penjelajah melakukan pemeriksaan alatnya. Setelah mendarat di Mars pada 18 Februari, misi utama Ketekunan di Mars adalah astrobiologi dan mencari tanda-tanda kehidupan mikroba purba, menurut NASA.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Penjelajah Badan Antariksa Amerika (NASA) Perseverance dan helikopter kecilnya Ingenuity mendarat bersama di dalam Kawah Jezero Mars pada 18 Februari. Itu artinya 1 Juni  merupakan hari ke-100 Mars, atau “sol” untuk duo robot ini (satu sol berlangsung sekitar 24 jam 40 menit, sedikit lebih lama dari satu hari di Bumi).

Dilansir dari Space, Rabu (2/6), 100 sol pertama telah penuh aksi. Misalnya, Perseverance telah menguji semua kamera dan instrumen ilmiahnya. Perseverance telah memancarkan lebih dari 75.000 gambar, menangkap audio pertama yang benar di permukaan Mars, mendukung dan mendokumentasikan kampanye penerbangan bersejarah Ingenuity.

Baca Juga

Perseverance telah menghasilkan oksigen dari karbon dioksida yang didominasi atmosfer Mars.Pembuatan oksigen berasal dari instrumen yang disebut MOXIE yang dirancang untuk mendemonstrasikan teknologi yang dapat membantu umat manusia mendapatkan pijakan di Mars di masa depan)

Perseverance juga mulai mulai melakukan perjalanan ke “zona eksplorasi” pertamanya. Seratus sol hanyalah permulaan. Perseverance baru saja mulai fokus pada misi sainsnya sendiri, yang akan berlangsung setidaknya satu tahun Mars, atau 687 hari Bumi. Misi itu memiliki dua tujuan utama: untuk berburu tanda-tanda kehidupan Mars kuno dan mengumpulkan dan menyimpan lusinan sampel untuk kembali ke Bumi di masa depan.

"Jezero adalah tempat yang bagus untuk melakukan pekerjaan seperti itu," kata anggota tim misi.

Jazero adalah kawah selebar 28 mil (45 km) menampung danau besar dan delta sungai miliaran tahun yang lalu.

Pekerjaan Ingenuity juga belum selesai. Helikopter seberat 1,8 kg berhasil selama sebulan dengan menyelesaikan demonstrasi teknologi lima penerbangan. Ingenuity telah memulai misi diperpanjang yang dirancang untuk menunjukkan potensi helikopter untuk melayani sebagai pengintai bagi penjelajah Mars dan penjelajah manusia.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement