UMS Pilih Wakil Rektor Berusia Muda
Rep: Binti Sholikah/ Red: Yusuf Assidiq
Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sofyan Anif, melantik lima wakil rektor periode 2021-2025 di gedung Edutorium UMS, Solo, Jawa Tengah, Rabu (2/6). | Foto: Republika/binti sholikah
REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar acara Pelantikan Wakil Rektor periode 2021-2025 di gedung Edutorium UMS, Solo, Jawa Tengah, Rabu (2/6). Komposisi wakil rektor yang dilantik tersebut 80 persen berubah dari periode sebelumnya dan mayoritas berusia di bawah 50 tahun.
Lima wakil rektor (WR) yang dilantik yakni Harun Joko Prayitno sebagai WR 1 bidang Akademik, Muhammad Da'i sebagai WR 2 bidang Administrasi Umum dan Aset, Ihwan Susila sebagai WR 3 bidang Kemahasiswaan, EM Sutrisna sebagai WR 4 bidang SDM, Kemuhammadiyahan dan Pengembangan IT, serta Supriyono sebagai WR 5 bidang Kerja Sama Internasional.
Acara pelantikan digelar secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Acara dihadiri oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Bupati Sukoharjo Etik Suryani.
Rektor UMS, Sofyan Anif, mengatakan, wakil rektor yang dilantik tersebut rata-rata berusia di bawah 50 tahun. Hanya satu WR yang di atas 50 tahun yakni Harun Joko Prayitno.
"Biar ada akselerasi, anak muda kan larinya cepat. Maaf jika ada senior yang sudah guru besar tapi usia di atas 50 tahun, sementara saya pentingkan yang muda-muda," terang Sofyan Anif kepada wartawan seusai acara pelantikan.
Rektor menyatakan, alasan lainnya pemilihan wakil berusia muda karena dirinya mempunyai tugas kaderisasi. Sebab, pada jabatan periode kedua ini usia Sofyan Anif sudah 56 tahun.
"Nanti masa akhir periode habis saya sudah 61 tahun. Yang meneruskan harus yang muda-muda," imbuh Guru Besar Bidang Manajemen Pendidikan UMS tersebut.
Dari lima WR itu, hanya satu wajah lama, yakni Muhammad Da'i. Sedangkan empat lainnya merupakan wajah baru. Pada periode sebelumnya, Muhammad Da'i menjabat sebagai Wakil Rektor 1, kini mendapat amanah menjadi WR 2.
Menurut Sofyan Anif, jabatan Muhammad Da'i diteruskan karena orangnya potensial dan kinerjanya kelihatan. Selain itu, Guru Besar Ilmu Farmasi tersebut dinilai mempunyai kelebihan yang dibutuhkan rektor.
Dalam sambutannya, Rektor UMS berharap bisa menjadi team work yang baik dengan para wakilnya. Selain itu, diharapkan bisa menjalankan tugas dan fungsinya secara baik dengan komitmen menjalankan amanah yang konsisten dan berorientasi pada kemajuan UMS dan persyarikatan Muhammadiyah.
Sofyan juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada para wakil rektor periode 2017-2021 atas dedikasi, pengabdian, dan kerja samanya selama ini. Sehingga dari tahun ke tahun UMS menunjukkan peningkatan prestasi.
Baik secara akademik, tata kelola kelembagaan dan keuangan yang makin kredibel dan akuntabel, perkembangan aset, pengembangan SDM proporsional, reputasi internasional makin berkembang, internalisasi nilai-nilai AIK dalam semua sistem makin mantap, serta prestasi kemahasiswaan bidang akademik maupun nonakademik yang makin banyak.
"Hasil-hasil prestasi yang tadi saya sampaikan tentunya kita jadikan sebagai baseline terutama bapak-bapak wakil rektor yang baru untuk ditingkatkan lagi pada periode empat tahun ke depan," ujar Sofyan Anif.
Sementara itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengucapkan selamat kepada para wakil rektor yang dilantik. Dia menitipkan anak-anak muda di Solo yang berkuliah di UMS sebagai perguruan tinggi yang menuju World Class University.
"Harapannya bisa membawa UMS ke tingkat yang lebih baik lagi, UMS sebagai World Class University kita harapkan ini bisa meningkatkan kerja sama dengan pemerintah daerah," ujar Gibran.