Kamis 03 Jun 2021 18:39 WIB

Jumlah Pasien Sembuh dari Covid Melonjak

Jumlah pasien sembuh Covid-19 catatkan angka tertinggi dalam empat bulan terakhir.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bayu Hermawan
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jumlah penambahan pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 mengalami lonjakan tinggi hari ini. Pada Kamis (3/6), Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan ada 11.092 pasien sembuh. 

Angka ini tertinggi dalam hampir empat bulan terakhir. Jumlah pasien sembuh harian yang lebih tinggi terakhir tercatat pada 13 Februari 2021, dengan 11.919 pasien sembuh saat itu. 

Baca Juga

Lonjakan pasien sembuh hari ini merupakan kabar baik. Angka pasien sembuh harian menunjukkan konsistensi penurunan sejak awal Februari sampai awal Juni ini. Sejak April sampai Juni ini, jumlah pasien sembuh hanya berkisar di rentang 3.000-5.000 orang. 

Baru hari ini melejit tembus 11.000 pasien sembuh dalam sehari. Di sisi lain, penambahan kasus positif pada Kamis (3/6) ini dilaporkan sebanyak 5.353 orang. Tren penambahan kasus positif memang kembali stagnan di angka 5.000-an kasus per hari, setelah sempat turun ke angka 3.000-an kasus per hari pada pekan Lebaran lalu. 

Sayangnya angka kematian masih saja tinggi. Pada Kamis (3/6) ini dilaporkan ada 187 kasus kematian akibat Covid-19. Sehingga jumlah pasien yang meninggal dengan status positif Covid-19 di Indonesia mencapai 51.095 orang. Catatan lainnya, terhitung sejak 13 Mei 2021 angka kematian harian tak lagi pernah turun di bawah 100 orang per hari. 

Dari penambahan kasus hari ini, Jawa Barat lagi-lagi menyumbang angka tertinggi yakni 1.176 kasus. Posisi kedua ditempati DKI Jakarta dengan 714 kasus baru. Menyusul kemudian ada Jawa Tengah dengan 687 kasus, Riau dengan 380 kasus, dan Jawa Timur dengan 260 kasus. 

Sementara terkait program vaksinasi Covid-19, per hari ini sudah ada 17.042.850 orang yang mendapat suntikan vaksin. Sebanyak 10.984.900 orang di antaranya tercatat telah mendapat dua dosis vaksin lengkap. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement