REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- China mengirim satelit meteorologi generasi baru ke luar angkasa pada Kamis (3/6).
Roket Long March-3B buatan negara itu membawa satelit bernama Fengyun-4B (FY-4B) dari Pusat Peluncuran Satelit Xichang di Provinsi Sichuan ke orbit yang direncanakan, dilansir dari Xinhua News. Laporan itu mengatakan TA-4B akan digunakan di bidang analisis dan prakiraan cuaca, serta pemantauan lingkungan dan bencana.
Peluncuran itu adalah misi penerbangan ke-372 dari seri roket Long March. Akademi Teknologi Penerbangan Luar Angkasa Shanghai mengembangkan satelit, sementara Akademi Teknologi Kendaraan Peluncuran China memproduksi roket. Keduanya merupakan anak perusahaan dari Perusahaan Sains dan Teknologi Kedirgantaraan China.
Sementara itu, Administrasi Meteorologi China akan mengendalikan pembangunan dan pengoperasian sistem aplikasi darat satelit.