REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon berkunjung dan melihat langsung ruang terbuka hijau (RTH) Taman Kehati. Kunjungan ini sebagai studi banding mengenai pengelolaan Taman Kehati yang saat ini menjadi icon landmark wisata alam di Kabupaten Indramayu yang menjadi lebih rapih dan asri.
Dipimpin Kepala DLH Kadini, mereka ingin mengetahui pola kerja sama Pemkab Indramayu dengan memanfaatkan program CSR milik PT Polytama Propindo (Polytama). Rombongan diterima jajaran DLH Indramayu dan perwakilan Polytama.
“Saya mendapat informasi saat rapat di provinsi, kalau Taman Kehati terkelola baik berkat kerjasama dengan Polytama. Kami perlu belajar agar model pengelolaannya bisa diterapkan di Kota Cirebon” tutur Kadini dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Jumat (4/6).
Model pengelolaan RTH lewat kemitraan pemerintah daerah dengan pelaku usaha ini sangat menarik dan bisa menjadi contoh bagaimana pola kemitraan atau kerja sama pemerintah daerah dengan perusahaan.
Keberadaan Rusa Timorensis menjadi hal menarik lainnya. Ada unsur pelestarian dan perlidungan terhadap satwa langka di Indonesia.
Fasilitas lain yang menarik ialah penyediaan fasilitas jogging track, tanaman kayu putih dan kicauan suara burung yang memperkaya keanekaragaman hayati di Taman Kehati.
Menurut Kadini, Taman Kehati menjadi daya tarik bagi masyarakat sekitar sebagai pusat edukasi, rekreasi dan utamanya adalah konservasi. “RTH Taman Kehati bisa terus dikembangkan melalui inovasi-inovasi. Apalagi di taman itu ada area rawa bisa dikembangkan dan dimanfaatkan lebih untuk memperkaya RTH tersebut," tambahnya.
Polytama sendiri bersama DLH Indramayu berencana melakukan penataan lewat pengembangan dengan memanfaatkan keberadaan danau kecil yang juga selama ini menjadi sarang dan tempat perkembangbiakan berbagai jenis burung.
"Kami sangat menyambut antusias atas kunjungan tim dri DLH Kota Cirebon, sehingga harapannya ke depan Taman Kehati Indramayu ini dpt lebih dikenal secara meluas" ujar Dwinanto Kurniawan selaku Corporate Secretary Polytama. Industri Petrokimia penghasil bijih plastik ini selama ini pro aktif berkontribusi memajukan daerah Indramayu.