Mojokerto Canangkan Desa Claket Jadi Sentra Pembibitan Bambu
Red: Muhammad Fakhruddin
Mojokerto Canangkan Desa Claket Jadi Sentra Pembibitan Bambu (ilustrasi). | Foto: Wihdan Hidayat / Republika
REPUBLIKA.CO.ID,MOJOKERTO -- Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur mencanangkan Desa Claket, Kecamatan Pacet sebagai sentra pembibitan tanaman bambu menyusul wilayah ini memiliki sumber air yang bagus.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2021 di Mojokerto, Sabtu (5/6), mengatakan Desa Claket mempunyai sumber air yang bagus dan cocok untuk budi daya tanaman bambu yang mempunyai banyak manfaat.
"Saya berharap pemerintah bisa kerja sama dengan Yayasan Bambu Lestariuntuk mengembangkan program ini lebih luas lagi. Semoga tidak hanya di Desa Claket, tapi bisa menular ke desa-desa lain," katanya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mojokerto Didik Chusnul Yakin selaku mengucapkan terima kasih kepada Bupati Ikfina Fahmawati yang telah mencanangkan Desa Claket sebagai sentra pembibitan dan edukasi tanaman bambu. "Terima kasih kepada Ibu Bupati yang sudah mengapresiasi Desa Claket dan mencanangkannya sebagai sentra pembibitan tanaman bambu. Semoga apa yang kita laksanakan hari ini, bisa membangun kesadaran bersama agar lebih peduli keselamatan lingkungan," ujar dia.
Dalam pencanangan ini, Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga memberikan penghargaan desa berseri dan peka kelola kepada beberapa desa, pelaku usaha, serta berbagai inovasi kegiatan yang dinilai berperan dalam upaya membantu pemerintah dalam melestarikan lingkungan.
Juara pertama diraih Desa Sooko, Kecamatan Sooko, disusul urutan kedua oleh Desa Sumbergirang, Kecamatan Puri, dan ketiga Desa Pohjejer Kecamatan Gondang. Juara harapan pertama diraih Desa Kertosari, Kecamatan Kutorejo, kedua Desa Tinggar Buntut, Kecamatan Bangsal, dan ketiga Desa Mojolebak, Kecamatan Jetis.