Selasa 08 Jun 2021 19:26 WIB

Periksa 1.404 Spesimen, DIY Tambah 237 Kasus Baru Covid-19

Kabupaten Sleman menyumbang tambahan kasus baru tertinggi yakni 120 kasus baru.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Hiru Muhammad
Petugas memasang kelengkapan gedung Rusunawa UII di Sleman, Yogyakarta, Senin (7/6). Pemkab Sleman akan menjadikan Rusunawa UII menjadi salah satu shelter isolasi Covid-19. Namun, penyiapan Rusunawa UII ini untuk antisipasi jika shelter Covid-19 yang sudah ada penuh.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Petugas memasang kelengkapan gedung Rusunawa UII di Sleman, Yogyakarta, Senin (7/6). Pemkab Sleman akan menjadikan Rusunawa UII menjadi salah satu shelter isolasi Covid-19. Namun, penyiapan Rusunawa UII ini untuk antisipasi jika shelter Covid-19 yang sudah ada penuh.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Satuan Tugas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan tambahan 237 kasus baru Covid-19 pada Selasa (8/6). Ratusan kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan terhadap 1.404 spesimen dari 1.397 orang di DIY.

Berdasarkan domisili, Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, Kabupaten Sleman menyumbang tambahan kasus baru tertinggi yakni 120 kasus baru. Disusul Kabupaten Bantul yang menyumbang 46 kasus baru.

Sedangkan, di Kabupaten Gunungkidul dan Kota Yogyakarta masing-masingnya menyumbang 29 kasus baru, serta 13 kasus baru lainnya dilaporkan di Kabupaten Kulon Progo."Sehingga, total kasus positif di DIY sudah mencapai 46.673 kasus," kata Berty, Selasa (8/6).

Berdasarkan riwayat, sebagian besar kasus baru tersebut merupakan hasil riwayat pelacakan (tracing) kontak kasus. Setidaknya, kata Berty, 136 kasus baru merupakan riwayat tracing.