Kasus Covid-19 Sembuh di Bantul Bertambah 152 Orang

Red: Muhammad Fakhruddin

Kasus Covid-19 Sembuh di Bantul Bertambah 152 Orang (ilustrasi).
Kasus Covid-19 Sembuh di Bantul Bertambah 152 Orang (ilustrasi). | Foto: www.freepik.com

REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Kasus konfirmasi positif COVID-19 yang sembuh di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam sehari terakhir bertambah 152 orang, sehingga total pasien pulih dari paparan virus corona hingga Selasa menjadi 13.501 orang.

Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Bantul dalam keterangan resmi di Bantul, Selasa (8/6), menyebutkan, pasien sembuh itu rinciannya dari Kecamatan Sewon 35 orang, disusul Banguntapan 30 orang, kemudian Jetis 16 orang, dan Kasihan 11 orang, serta Sedayu 11 orang.

Selanjutnya dari Bambanglipuro, Imogiri, dan Pleret masing-masing sembilan orang, dan dari Srandakan, Pandak, dan Bantul masing-masing lima orang, sisanya dari Sanden, Pajangan, dan Dlingo masing-masing dua orang, serta Pundong satu orang.

Meski demikian, pada periode tersebut terdapat penambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 71 orang, dari Banguntapan 23 orang, Sewon 13 orang, Pundong tujuh orang, dan dari Jetis lima orang, Kasihan juga lima orang, serta Sanden tiga orang, dan Imogiri tiga orang.

Kemudian dari Srandakan, Pandak, Pajangan, Pleret, dan Piyungan masing-masing dua orang, serta Kretek satu orang, dan Bantul satu orang. Dengan demikian total kasus positif COVID-19 di Bantul secara akumulasi menjadi 14.814 orang.

Sedangkan untuk pasien COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini tercacat tiga orang dari Kecamatan Banguntapan, Piyungan, dan Sewon, sehingga total kasus kematian di Bantul berjumlah 387 orang. Dengan perkembangan kasus harian tersebut, maka jumlah pasien positif COVID-19 dari Bantul yang masih menjalani isolasi dan perawatan dokter di beberapa rumah sakit rujukan per hari Selasa (8/6) sebanyak 926 orang.

Ketua Harian Satgas COVID-19 Bantul Joko Purnomo mengatakan, bahwa permasalahan penanganan pandemi COVID-19 saat ini memiliki tantangan, karena masyarakat mulai jenuh, karena itu dia menekankan satgas terus turun ke bawah memberikan edukasi dan perlindungan kepada masyarakat.

"Saya butuh data kawasan mana saja yang zona merah, yang masyarakatnya mulai abai, untuk kita turun, beri edukasi agar beban penanganan COVID-19 bisa dipikul bersama. Edukasi masyarakat itu penting, meskipun sudah pernah dilakukan, kita ulangi lagi agar masyarakat tambah paham dan peduli," katanya.

Pihaknya juga mengajak masyarakat bersama memutus penyebaran COVID-19 dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Pemkab Bantul Jalin Komunikasi Penanganan Covid-19 Kecamatan

Jumlah Positif Covid-19 di Depok Bertambah 122 Orang

Positif Covid-19 di Bantul Bertambah 83 Orang

Pasien Covid-19 Sembuh di Bantul Bertambah 63 Orang

Kasus Positif Covid-19 di Bantul Bertambah 49 Orang

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark