REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAOLO -- Mahkamah Agung Brasil akan menentukan nasib penyelenggaraan Copa America 2021 di negara tersebut. Ketua Mahkamah Agung Brasil, Luiz Fux, menerima permintaan Menteri Carmen Lucia yang memimpin pembatalan Copa America 2021 di Brasil.
Kolombia dan Argentina pada awalnya menjadi tuan rumah bersama Copa America. Namun kerusuhan politik di Kolombia dan meningkatnya kasus Covid-19 di Argentia membuat mereka dicoret sebagai tuan rumah. Brasil dipilih sebagai pengganti meski negara tersebut juga tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19.
Menurut Globe Esporte, dilansir dari Marca, Rabu (9/6), persidangan pembatalan penyelenggaraan Copa America di Brasi; akan digelar 24 jam. Persidangan dimulai pada Kamis (10/6) tengah malam waktu setempat.
Banyak yang menolak turnamen tersebut digelar di Brazil. Partai Pekerja dan dan Partai Sosialis Brazil termasuk yang menyuarakan itu dengan alasa kesehatan di negara tersebut sedang tak baik karena Covid-19. Pakar kesehatan juga mengkritik hal tersebut.
Brasil mencatatkan sekitar 16,5 juta kasus dan 463 ribu kematian akibat Covid-19. Atas dasar itu pakar kesehatan keberatan.
Penolakan juga datang dari para pemain timnas Brasil. Mereka keberatan Copa America digelar di negeri Samba meskipun mereka tak akan memboikot turnamen tersebut.