VIVA – Sosok presenter dan penyiar radio Gofar Hilman tengah ramai dibicarakan di media sosial. Hal ini bermula dari cuitan akun Nyelaras @quwenjojo yang menuding, membongkar perilaku sosok Gofar Hilman.
Dalam cuitannya itu, Nyelaras pun menulis panjang bahwa trauma yang dialami adalah dilecehkan secara seksual oleh publik figure di tempat umum. Tak hanya dilecehkan, ketika itu ia bahkan diteriaki oleh para lelaki, dengan kata-kata kurang pantas.
"Dienakin kok gak mau?"
Secara terang-terangan pula, Nyelaras membagikan video ketika sedang asyik menikmati waktu di sebuah tempat bersama Gofar Hilman. Awalnya, nyelaras tak menyebut nama, namun ada Netizen yang berkomentar memberikan clue.
"Bagi yang penasaran, clue-nya ada di taglinenya Goto."
Nyelaras terus menceritakan panjang lebar bahwa dia sempat mencoba bicara pada orang-orang terdekat tentang masalah yang dialaminya. Namun justru banyak pula yang bereaksi "lo terlalu hot sih."
Dalam video yang berdurasi 7 detik itu terlihat pria berkacamata seperti Gofar Hilman. Dalam video itu pria diduga mirip Gofar Hilman awalnya nampak diam lalu, dia nampak menjulurkan lidah ke arah kamera, di samping dengan sosok tersebut yang terlihat menunjukkan tanda peace.
"Gue baru inget lo mabuk saat itu, just in case lo lupa dengan kejadian itu. Ya, walau pun keterlaluan juga sih kalau lupa. Ini video yang gue ambil tepat sebelum kejadian itu. I was that girl," cuit akun @quweenjojo.
Dijelaskan oleh akun tersebut, insiden dalam video tersebut terjadi pada Agustus 2018 saat itu dirinya datang ke sebuah acara di Malang. Acara tersebut diketahui dihadiri oleh Gofar Hilman.
"Beberapa orang tanya, beneran? Iya bener. Di Agustus 2018 gue dateng ke acara yang salah satu bintang tamunya Gofar Hilman di Malang. Di penghujung acara gue maju ke depan niat untuk keperluan Instastory. My mistake. Lalu Gofar tarik dan rangkul gue, ok gue pikir dia humble," cuit dia.
Lebih lanjut, akun tersebut menjelaskan setelah dirinya maju dan selesai merekam video bersama Gofar Hilman, presenter tersebut diketahui secara tiba-tiba memeluknya dari belakang.
"Setelah selesai rekam video bareng dia, tangan dia tiba-tiba peluk gue dari belakang. Gue mulai bingung harus gimana karena pelukannya kok kenceng banget? Gue pakai dress selutut, tangan Gofar tiba-tiba masuk ke baju gue. Satu tangan dari atas, satu lagi dari bawah. Gue shock," kata dia melanjutkan.
Dijelaskan akun tersebut insiden yang terjadi padanya sempat membuatnya trauma.
"Trauma? banget. Kejadian itu udah 2019, tp sampe skrg tanpa sadar gue masih gemeter & punya emosi terpendam tiap gak sengaja liat dia di TV. Gue memilih untuk sebisa mungkin block orang itu, semua keyword/akun sosmednya gue mute biar nggak muncul-muncul di home/eksplor/apa pun....," tulis Nyelaras.
Dalam threadnya di twitter, akun tersebut juga menyampaikan tujuh pesan yang ditujukan untuk Gofar dan masyarakat tentang pelecehan seksual di depan umum. Berikut inin tujuh pesan dari akun tersebut.
Untuk :
1. Gofar agar menyadari perbuatannya 3 tahun silam dan nggak akan mengulanginya ke siapa pun
2. Mengingatkan Gofar bahwa nggak semua orang mau melakukan apa aja dengan kamu
3. Mengingatkan semua orang untuk berhati-hati dalam mengambil tindakan, walau pun di ruang publik
4. Mengingatkan semua orang bahwa dilecehkan di ruang publik sama sekali bukan sesuatu yang mengenakkan, jadi ke depannya kalau ada yang bercanda “dienakin kok nggak mau?” lagi, gua keplak pala lu.
5. Menolong orang yang dilecehkan di mana pun itu responsibility semua orang.
6. Jangan anggap remeh pelecehan sekecil apa pun, nggak semua orang bisa handle trauma dengan baik.
7. Agar semua orang yang berniat melakukan pelecehan ke siapa pun bisa mikir berkali-kali atas konsekuensi dari tindakan impulsif dan menjijikan itu. Good night!
Mengenai tudingan ini, Gofar Hilman telah melakukan konfirmasi. Ia menuliskannya lewat akun Twitter bahwa tuduhan seperti yang diungkapnya akun Nyelaras tidak benar.
“Tanggapan gue soal kejadian yg lagi rame banget di Twitter yg melibatkan nama gue. Untuk masalah tuduhan pelecehan, di sini gue yakin tidak melakukan hal itu, ada dua orang yang dampingin gue saat itu, 1 orang cewek panitia dan 1 orang cowok asisten gue, mereka yang jagain gue sampe masuk mobil di akhir acara. Gue inget banget event itu, di acara tsb banyak cowok dan cewek yang minta Instastory, di sini gue minta maaf kepada semua pihak yang tidak nyaman ketika gue rangkul, salah gue tidak meminta konsen akan rangkulan itu,” tulis Gofar.