REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 DIY melaporkan kasus baru terkonfirmasi Covid-19 sejumlah 304 kasus, Rabu (9/6). Dengan demikian, total kasus positif di DIY sudah mencapai 46.977 kasus.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih, mengatakan, ratusan kasus baru tersebut tersebar di seluruh kabupaten/kota se-DIY. Kabupaten Bantul dan Sleman menyumbang tambahan kasus tertinggi, yakni masing-masingnya 116 dan 111 kasus baru.
Sementara, Kota Yogyakarta menyumbang 32 kasus baru, Kabupaten Gununkidul menyumbang 23 kasus baru, dan Kabupaten Kulon Progo menyumbang 22 kasus baru. "Seluruh tambahan kasus baru yang dilaporkan hari ini merupakan hasil pemeriksaan dari 1.510 spesimen dari 1.498 orang," kata Berty, Rabu (9/6).
Sebagian besar kasus baru itu merupakan riwayat dari pelacakan (tracing) kontak kasus positif. Berty menuturkan, 219 kasus baru di antaranya merupakan riwayat tracing.
Sebanyak 54 kasus baru merupakan riwayat periksa mandiri dan dua kasus baru memiliki riwayat perjalanan luar daerah. Namun, riwayat 29 kasus baru lainnya belum diketahui. "Kasus aktif di DIY saat ini ada 2.747 kasus," ujar Berty.
Lebih lanjut, Berty juga melaporkan tambahan 210 kasus sembuh. Dengan begitu, total kesembuhan Covid-19 di DIY saat ini sudah mencapai 42.991 kasus dengan persentase 91,51 persen.
210 kasus sembuh ini, kata Berty, juga tersebar di seluruh kabupaten/kota. Tertinggi juga disumbang oleh Bantul dengan tambahan 92 kasus sembuh dan disusul Sleman dengan 56 kasus sembuh. "34 kasus sembuh dilaporkan di Kulon Progo, 23 kasus sembuh di Kota Yogyakarta, dan lima kasus sembuh di Gunungkidul," katanya menjelaskan.
Sementara itu, kematian Covid-19 juga meningkat menjadi 1.239 kasus per 9 Juni ini. Total kematian kasus positif tersebut disumbang oleh tujuh kasus kematian baru.
Tujuh kasus meninggal dunia itu terdiri atas empat warga Sleman, satu warga Gunungkidul, dan dua warga Bantul. Berty menyebut, tujuh kasus meninggal ini merupakan hasil verifikasi data oleh dinas kesehatan di masing-masing kabupaten. "Persentase kematian di DIY saat ini ada di angka 2,64 persen," katanya.
Terkait dengan penggunaan bed isolasi di 27 rumah sakit rujukan penanganan Covid-19, saat ini sudah mencapai 520 bed. 520 bed ini terdiri atas 74 bed untuk penanganan kasus critical dan 446 bed untuk penanganan kasus non-critical. Sementara, total bed yang disediakan sebesar 941 bed yang terdiri dari 139 bed critical dan 802 bed non-critical. Artinya, bed yang terpakai untuk penanganan Covid-19 naik menjadi 55,2 persen.