REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL -- Gelandang serang timnas Turki, Hakan Calhanoglu menyebut lawannya Italia sangat menghormati tim berjuluk the Crescent-Stars menjelang bentrokan pembuka Euro 2020 di Stadion Olimpico, Roma, Sabtu (12/6).
"Ini menjadi partai spesial bagi saya, saya bermain di Italia dan akan jadi kenangan untuk bermain di kota Italia," kata Calhanoglu kepada Sky Sport dikutip Football Italia, Kamis (10/6).
Turki menjadi salah satu tim kuda hitam yang patut diwaspadai oleh sederet tim favorit. Pasalnya, skuad besutan Senol Gunes menang empat kali dan dua kali imbang.
Pada kualifikasi Piala Dunia 2022 Turki bahkan sukses mengalahkan Norwegia 3-0, dan mempermalukan timnas Belanda dengan skor 4-2.
Sementara itu beberapa pemain inti dalam skuad Turki juga merupakan pesepak bola yang bermain di panggung kompetisi Serie A Italia. Praktis, menghadapi permainan skuad Roberto Mancini bukanlah tantangan baru untuk Burak Yilmaz dan kolega.
"Saya menelpon Bonucci dan mereka mengenali kami dengan baik. Ia juga mengatakan bahwa Italia sangat menghormati kami," sambung playmaker AC Milan.
Calhanoglu dan Bonucci merupakan mantan rekan setim ketika keduanya masih bergabung dengan klub asal kota mode Italia, Milan. Namun pada musim panas 2018 Bonucci kembali memilih pulang ke i Bianconeri.
Selain Calhanoglu, bek tengah Turki Merih Demiral juga sosok pemain yang akrab dengan gaya permainan Italia. Demiral saat ini memperkuat klub Juventus bersama Bonucci, dan Giorgio Chiellini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
