Jumat 11 Jun 2021 01:37 WIB

Jumlah Pemeriksaan Sampel Uji Usap Riau Tertinggi di RI

Dalam sepekan Labor Biomolekuler RSUD Arifin Ahmad mampu memeriksa 6.198 sampel.

Tim Vaksinasi dan Testing, Tracing, Treatment (3T) COVID-19 Polresta Pekanbaru disemprot cairan disinfektan usai melakukan swab antigen serta vaksinasi kepada warga yang kontak erat dengan warga yang positif COVID-19 di Pekanbaru, Riau, Rabu (26/5/2021). Kegiatan tersebut dilakukan guna mecegah penularan serta mempercepat program vaksinasi secara menyeluruh ke semua lapisan masyarakat.
Foto: Antara/Rony Muharrman
Tim Vaksinasi dan Testing, Tracing, Treatment (3T) COVID-19 Polresta Pekanbaru disemprot cairan disinfektan usai melakukan swab antigen serta vaksinasi kepada warga yang kontak erat dengan warga yang positif COVID-19 di Pekanbaru, Riau, Rabu (26/5/2021). Kegiatan tersebut dilakukan guna mecegah penularan serta mempercepat program vaksinasi secara menyeluruh ke semua lapisan masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Jumlah pemeriksaan sampel uji usap di Provinsi Riau tercatat tertinggi di Indonesia. Dalam sepekan Labor Biomolekuler RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru mampu memeriksa sebanyak 6.198 sampel.

"Ini melampui jumlah pemeriksaan sampel Labor pada beberapa daerah yang selama ini banyak melakukan pemeriksaan sampel seperti di Jawa Tengah, Sumatera Utara, DKI Jakarta, serta di Padang," kata Jubir Satgas Covid-19 Riau, dr Indra Yovi, di Pekanbaru, Kamis (10/6).

Baca Juga

Yovi mengungkapkan, klaim tersebut disampaikan setelah pihaknya mendapatkan rilis data dari lembaga yang mencatat pemeriksaan sampel PCR se-Indonesia. Berdasarkan rilis data yang dikeluarkan oleh lembaga tersebut, katanya, Riau menjadi daerah paling tinggi tingkat pemeriksaan sampelnya.

"Artinya testing dan tracing kita berjalan dengan baik, makanya kami minta untuk yang kontak erat dengan pasien Covid-19 silakan datang ke rumah sakit atau Puskemas agar bisa dilakukan pemeriksaan, " katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement