REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek sayap Sime Vrsaljko menegaskan tim nasional Kroasia belum habis hanya karena menelan kekalahan di laga pembuka Grup D Euro 2020 dengan skor 0-1 melawan tuan rumah Inggris di Wembley, London, Ahad (14/6). Ini pertama kali Kroasia kalah dalam laga pembuka di Piala Eropa.
"Kami kalah di laga pembuka Euro untuk pertama kalinya, tapi ini bukanlah sebuah bencana," kata Vrsaljko selepas laga dikutip laman resmi UEFA."Kami memiliki beberapa momen bagus, tapi Inggris memang tampil lebih baik," ujarnya menambahkan.
Biang kekalahan Kroasia terjadi ketika Raheem Sterling lepas dari kejaran Vrsaljko pada menit ke-57 untuk menyelesaikan umpan terobosan Kalvin Phillips demi mencetak gol penentu kemenangan Inggris. Kroasia nyaris gagal menciptakan peluang berbahaya sepanjang laga, tetapi Vrsaljko menilai ia dan rekan-rekannya sudah mengerahkan kemampuan terbaik.
Bek Atletico Madrid itu juga meyakini peluang Kroasia untuk meloloskan diri dari Grup D masih cukup terbuka. "Kami mulai melakukan perlawanan sebelum akhirnya kebobolan, tapi itu lah sepak bola. Mereka mengkonversi peluang sedangkan kami tidak, saya harap ini akan berubah di pertandingan selanjutnya," katanya.
"Kami sudah mengerahkan yang terbaik. Kami tidak langsung menganggap peluang sudah habis. Saya yakin segalanya akan berbeda setelah dua pertandingan berikutnya," tutup Vrsaljko.
Vrsaljko dkk selanjutnya akan bertolak ke Glasgow, Skotlandia, untuk dua pertandingan sisa di Grup D di Hampden Park. Kroasia terlebih dulu menghadapi Republik Ceko pada Jumat (18/6) sebelum bertemu tuan rumah lainnya, Skotlandia, empat hari kemudian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
