REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Kanselir Jerman Angela Merkel pada Senin (14/6), mengatakan para pemimpin negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) akan membahas berbagai topik, termasuk tantangan yang muncul dari Rusia dan China, pada KTT mereka di Brussels.
Ia menyoroti perlunya menanggapi gerakan disinformasi oleh Moskow. Setibanya di KTT, Merkel mengatakan para pemimpin juga akan membahas sejumlah strategi untuk dapat bekerja dengan Georgia dan Ukraina. Kedua negara itu mengincar hubungan yang lebih dekat dengan NATO sebagai sebuah benteng untuk melawan ancaman dari negara tetangga raksasa mereka, Rusia.
"Isu dalam agenda hari ini menarik perhatian kami semua. Pertama dari semua tantangan yang sedang kami hadapi: Rusia namun juga kawasan Indo-Pasifik dengan China yang semakin berpengaruh," katanya.
"Tantangan gabungan semakin penting: serangan siber dan, terutama mengenai Rusia, gerakan disinformasi."