REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paraguay mengamankan tiga poin setelah menumbangkan sepuluh pemain Bolivia dengan skor 3-1 pada pertandingan perdana Grup B Copa America 2021 di Estadio Olimpico Pedro Ludovico, Selasa (15/6) pagi WIB. Bolivia unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Erwin Saavedra pada menit ke-10 lewat tendangan penalti.
Dilansir dari laman resmi FIFA, wasit memberikan penalti setelah bek Paraguay, Santiago Arzamendia, dianggap melakukan handball saat berusaha memblok sebuah tembakan. Paraguay juga sempat mendapatkan penalti pada menit ke-18 setelah kiper Bolivia, Ruben Cordano, divonis menjatuhkan Gabriel Avalos.
Namun, wasit membatalkan keputusannya setelah memeriksa VAR. Pemain Paraguay lebih dulu berada dalam posisi offside sebelum kontak antara Cordano dan Avalos terjadi.
Bolivia terpaksa bermain dengan 10 orang setelah Jaume Cuellar mendapat kartu kuning kedua pada akhir babak pertama.
Paraguay dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-62 melalui tembakan voli Alejandro Romero dari luar kotak penalti. Skor menjadi 1-1.
Memanfaatkan keunggulan jumlah pemain, Paraguay mulai tampil menyerang dan membuahkan hasil hanya tiga menit berselang.
Sundulan Carlos Espinola menyambut sebuah umpan silang bisa diblok kiper Ruben Cordano. Namun, bola muntah dengan mudah diceploskan Angel Romero ke dalam gawang. Skor 2-1 untuk Paraguay.
Angel Romero kembali mencetak gol lagi pada menit ke-80. Permainan Paraguay mampu menciptakan situasi 4 lawan 2 setelah berhasil merebut bola di tengah. Bola diberikan kepada Romero di sebelah kiri yang kemudian menaklukkan kiper Cordano dengan tembakan mendatar ke tiang dekat. Skor 3-1 bertahan sampai laga usai.
Kemenangan 3-1 atas Bolivia membuat Paraguay untuk sementara memimpin klasemen Grup B. Paraguay mengoleksi tiga poin, mengungguli Argentina dan Cile yang sama-sama mengoleksi satu poin. Bolivia belum mengantongi poin, sementara Uruguay belum memainkan pertandingan pertamanya.