Selasa 15 Jun 2021 21:36 WIB

Jerman Gelar Pelatihan Imam

Jerman mulai menggelar program pelatihan imam.

Muslim Jerman
Foto: The National News
Muslim Jerman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jerman mulai menggelar program pelatihan imam. Program ini merupakan upaya mengurangi ketergantungan dengan imam dari luar negeri. 

Sebanyak 40 calon imam mengikuti kelas pertama mereka di Osnabrueck, Senin (14/6). Nantinya, para imam ini akan mengikuti pelatihan selama dua tahun dengan bahan ajar sebanyak 12.000 buku yang didatangkan dari Mesir.

Baca Juga

 

Mereka yang mengikuti pelatihan ini minimal mengantongi ijazah sarjana teologi Islam atau diploma setara. Mereka juga mempresentasikan metode membaca Alquran, dakwah, dan praktik ibadah.

 

Dengan jumlah populasi 5,3 hingga 5,6 juta Muslim di Jerman atau 6,4 hingga 6,7 persen populasi, peran komunitas Muslim di Jerman begitu menonjol.

 

Untuk program pelatihan ini, pembiayaannya didanai oleh pemerintah federal dan otorital lokal Lower Saxony. Kanselir Angela Merkel mendukung pelatihan tersebut.

"Pelatihan ini akan membuat kita lebih mandiri di masa depan,"katanya.

 

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement