REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produser rumah produksi Basil Iwanyk Thunder Road Picture, bersama dengan rumah produksi aktor Amerika Serikat Gerard Butler dan Alan Siegel G-Base akan memproduksi sebuah film sekuel dari "Greenland". Sejumlah tim di balik layar film thriller aksi ini telah dibentuk, dengan sutradara Ric Roman Waugh.
Film ini kembali akan menggunakan naskah dari penulis Chris Sparling. Butler sendiri mengulangi perannya sebagai insinyur struktural John Garrity bersama lawan mainnya Morena Baccarin yang sebelumnya membintangi Deadpool dan Homeland. Dia berperan sebagai Allison Garrity.
Dilansir laman Variety, Selasa (15/7), film ini menceritakan keluarga Garrity, yang selamat dari peristiwa yang hampir punah ketika komet antarbintang menabrak Bumi. Mereka harus meninggalkan bunker Greenland yang aman dan memulai perjalanan berbahaya melintasi gurun beku yang hancur di Eropa untuk menemukan rumah baru.
“Greenland: Migration” diproduksi oleh Iwanyk dan Brendon Boyea dari Thunder Road, Butler dan Siegel dari G-BASE, dan Sébastien Raybaud dan John Zois dari Anton. Anton sepenuhnya membiayai film dan mengendalikan semua hak; CAA Media Finance mewakili bersama fotografi utama AS yang dijadwalkan pada 2022.
Film pertama, "Greenland," menantang ekspektasi box office global ketika debutnya musim panas lalu dengan jumlah box office yang kuat di tengah karantina wilayah di seluruh dunia dan kapasitas teater yang terbatas. Film ini dirilis di tempat nomor satu secara teatrikal di lebih dari 26 negara termasuk Jerman, Prancis, Italia, Spanyol, dan Rusia.
Setelah pemutaran teater AS dan internasional oleh STX, film tersebut memulai debutnya secara digital di SVOD diikuti dengan penayangan eksklusif di AS pada HBO Max. Film ini menduduki puncak daftar fitur sewa VOD di Apple dan Google Play dengan harga sewa premium.
"'Greenland' berbicara kepada kemanusiaan kita di tengah peristiwa bencana global, menyoroti apa yang orang mampu lakukan satu sama lain, baik dan buruk, ketika itu hidup atau mati," ujar
Farah Noersativa
Ikuti Whatsapp Channel Republika