Jumat 18 Jun 2021 21:35 WIB

Jakarta Tiadakan Uji Coba Jalur Sepeda di Jalan Casablanca

Peningkatan kasus Covid-19 jadi alasan peniadaan uji coba jalur sepeda di Casablanca.

Rep: Ali Mansur/ Red: Andri Saubani
Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencopot rambu yang mengecualikan pengguna sepeda road bike (sepeda balap) di Jalan Layang Non-Tol Kampung Melayu-Tanah Abang alias JLNT Casablanca, kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Ahad (13/6). Pencopotan dilakukan setelah adanya protes dari koalisi LSM.
Foto: Republika/Febryan A
Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencopot rambu yang mengecualikan pengguna sepeda road bike (sepeda balap) di Jalan Layang Non-Tol Kampung Melayu-Tanah Abang alias JLNT Casablanca, kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Ahad (13/6). Pencopotan dilakukan setelah adanya protes dari koalisi LSM.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyampaikan pekan ini uji coba jalur sepeda jalan layang non tol (JLNT) Casablanca ditiadakan. Keputusan itu diambil sebagai langkah untuk menekan kasus Covid-19 di DKI Jakarta yang meningkat.

"Biasanya ada uji coba jalan layang nontol tol Casblanca untuk sepeda, maka hari Minggu itu ditiadakan," tegas Sambodo sesaat setelah mengikuti Apel Patroli Penanganan Covid-19 TNI-Polri, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (18/6).

Baca Juga

Dengan demikian, kata Sambodo, JLNT Casablanca kembali seperti semula, yaitu hanya untuk kendaraan roda empat. Sebab, menurutnya, para pesepeda yang menggunakan JLNT Casablanca berpotensi atau beresiko mengundang kerumunan.

Disamping itu, Sambodo menegaskan, pada akhir pekan ini pihaknya akan melakukan penertiban dan membatasi kegiatan-kegiatan olahraga yang beresiko menimbulkan kerumunan. Hanya saja, ia menggarisbawahi bahwa sebenarnya bukan olahraganya yang dilarang tetapi kerumunannya yang harus dicegah.

"Jadi bukan olahraganya, kalau olahraganya silakan, tapi ketika berolahraga karena mereka berkerumun dan sebagainya. Pascaolahraga itu nanti akan kita tertibkan," tutup Sambodo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement