REPUBLIKA.CO.ID, LEVERKUSEN -- Striker Bayer Leverkusen Patrik Schick merasa terlalu cepat ketika bergabung dengan AS Roma. Pemain Internasional Republik Ceko tersebut pertama kali bermain di Serie A memperkuat Samdoria pada 2016.
Ia kemudian hijrah ke Roma pada 2017 dengan status pinjaman. Ia menjadi pemain Roma secara permanen pada Juli 2018 dengan nilai transfer 42 juta Euero.
"Saya berusia 20 tahun ketika saya tiba di Italia. Musim pertama di Samdoria sangat bagus. Kemudian saya pindah ke Roma, salah satu klub paling penting di Italia. Ada begitu banyak harapan di sekitar saya dan saya masih kecil," ujarnya dilansir dari tribalfootball, Ahad (20/6).
Dan ia menilai waktu itu tidak seratus persen melangkah sejauh itu memperkuat tim sebesar Roma. Karena dalam sepakbola hal-hal buruk bisa terjadi. Ia pun menduga ketidaksiapan bergabung dengan Roma alasannya tak bersinar bersama Srigala Roma.
Pemain 25 tahun tersebut kemudian hijrah ke Jerman dengan memperkuat Leverkusen pada September 2020. Sebelum itu ia pernah berseragam tim Bundesliga lainnya yaitu RB Leipzig dengan status pinjaman pada September 2019.
Schick salah satu pemain yang bersinar di Piala Eropa 2020. Ia memborong tiga gol untuk Ceko. Pertama ia memborong dua gol saat Ceko menang 2-0 atas Skotlandia dan satu gol saat bermain imbang 1-1 melawan Kroasia.
Ceko kini menduduki puncak klasemen grup D dengan nilai empat poin. Poin mereka sama dengan Inggris yang berada diurutan kedua. Laga penentu lolos ke fase berikutnya akan ditentukan saat menghadapi Inggris.