Senin 21 Jun 2021 13:57 WIB

Kamar Pasien Covid-19 di Graha Wisata TMII Hampir Penuh

Kamar isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 di Graha Wisata TMII tersisa 3 ruang

Red: Nur Aini
Petugas keamanan saat beraktivitas di Graha Wisata TMII, Jakarta, Selasa (29/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan Graha Wisata TMII sebagai tempat isolasi pasien tanpa gejala Covid 19 yang setiap kamarnya diisi oleh dua orang pasien dan tipe barak diisi enam pasien. Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Petugas keamanan saat beraktivitas di Graha Wisata TMII, Jakarta, Selasa (29/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menetapkan Graha Wisata TMII sebagai tempat isolasi pasien tanpa gejala Covid 19 yang setiap kamarnya diisi oleh dua orang pasien dan tipe barak diisi enam pasien. Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menyebutkan ketersediaan kamar bagi pasien Covid-19 yang akan melakukan isolasi mandiri hampir penuh atau tinggal tersisa tiga ruangan.

Kepala Unit Graha Wisata TMII Yayang Kustiawan mengatakan saat ini dari 33 kamar yang disediakan oleh pengelola hanya tersisa sebanyak tiga kamar bagi pasien Covid-19.

Baca Juga

"Untuk Graha Wisata TMII sekarang ada 66 orang pasien. Kalau sisa kamar sekitar tiga lagi," kata Yayang Kustiawan saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (21/6).

Meskipun ketersediaan kamar bagi pasien Covid-19 di Graha Wisata TMII hampir penuh namun pengelola masih menerima kedatangan pasien."Sekarang masih terima pasien Covid-19. Artinya yang keluar kan ada, nanti digantikan dengan yang masuk," ujar Yayang Kustiawan.

Yayang menjelaskan dari 33 kamar yang disediakan pihaknya mampu menampung hingga 100 pasien Covid-19. Namun, dia mengatakan kapasitas kamar di Graha Wisata TMII tidak akan dipakai dalam jumlah kapasitas maksimal untuk kenyamanan pasien.

"Makanya kita jumlah maksimal bisa 100 bed cuma kita enggak bisa segitu juga," tutur Yayang.

Konfirmasi jumlah pasien positif Covid-19 harian Jakarta kembali memecahkan rekor baru dengan penambahan mencapai 5.582 kasus pada Ahad (20/6). Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, dengan penambahan itu maka total kasus positif Covid-19 di Jakarta menjadi 474.029 kasus, meningkat dari jumlah sebelumnya sebanyak 468.447 kasus.

Penambahan 5.582 kasus itu merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada sehari sebelumnya yakni pada Sabtu (19/6). Rinciannya berasal dari tes pada 19.572 spesimen, dengan hasil 5.582 positif dan 11.054 negatif. Penambahan kasus positif harian sebanyak 5.582 ini jauh tinggi dibanding penambahan kasus pada Jumat (18/6) 4.737 kasus, Kamis (17/6) 4.144 kasus, Rabu (16/6) 2.376 kasus, Selasa (15/6) 1.502 kasus, Senin (14/6) 2.722 kasus, dan Ahad (13/6) 2.769 kasus.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement