REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Barcelona Joan Laporta menuding Manchester United dan Liverpool sebagai klub yang memimpin pembentukan Liga Super Eropa. Liga Super sempat ramai pada April lalu, tapi hanya bertahan beberapa hari sejak deklarasi karena satu per satu klub yang terlibat mundur.
United dan Liverpool adalah dua dari 12 tim yang berkomitmen untuk membentuk kompetisi Eropa yang memisahkan diri dari UEFA. Keduanya bergabung bersama Chelsea, Arsenal, Manchester City, Tottenham, Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, Juventus, AC Milan dan Inter Milan. Rencana itu dengan cepat gagal di tengah reaksi keras penggemar.
Hanya Barcelona, Real, dan Juventus klub yang tetap mendukung proposal tersebut meski mendapat kecaman. Menurut Laporta bersikeras bahwa sepak bola membutuhkan Liga Super untuk bertahan. Presiden Barca juga mengungkapkan, MU dan Liverpool memainkan peran yang lebih besar daripada yang mereka akui selama ini.
"Liverpool dan United adalah pendiri Liga Super yang sebenarnya," katanya kepada La Vanguardia, dikutip dari 90min, Senin (21/6).