Senin 21 Jun 2021 20:35 WIB

Epidemiolog: Jangan Ajak Anak ke Pasar atau Mal

Anak harus dilindungi agar tidak tertular Covid-19 di tempat rentan orang berkerumun.

OOrang tua membawa anaknya ke pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan (Dok). Epidemiolog UI mengingatkan orang tua untuk tidak mengajak anak ikut saat berbelanja di tengah pandemi Covid-19.
Foto: Republika/Thoudy Badai
OOrang tua membawa anaknya ke pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan (Dok). Epidemiolog UI mengingatkan orang tua untuk tidak mengajak anak ikut saat berbelanja di tengah pandemi Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia Tri Yunis Miko Wahyono mengatakan, orang tua seharusnya tidak mengajak anak ikut saat berbelanja, pergi ke pasar, mal, atau ke tempat rentan berkerumun. Hal itu penting untuk mencegah penularan Covid-19 kepada anak-anak.

"Orang tuanya harus jaga, masa anak-anak berkerumun. Kalau orang tua terinfeksi, anak diungsikan ke keluarga yang tidak terinfeksi," kata Yunis saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin.

Baca Juga

Saat ini, angka anak terinfeksi Covid-19 makin bertambah. Itu perlu menjadi perhatian khusus karena anak-anak lebih rentan terinfeksi Covid-19 dibanding orang dewasa.

Yunis menuturkan, imunitas anak lebih rendah daripada orang dewasa, sehingga potensi anak-anak terinfeksi Covid-19 lebih tinggi dibanding orang dewasa. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada 8 Juni 2021, tercatat 229.079 anak Indonesia yang terinfeksi virus corona dan 620 orang meninggal.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement