REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Jumlah anak yang terpapar Covid-19 di Kota Batam Kepulauan Riau meningkat signifikan. Peningkatan tercatat bertambah banyak terutama dalam sebulan terakhir.
Satgas Penanganan Covid-19 Kota Batam mencatat terdapat 237 balita, 280 anak usia 6-11 tahun dan 285 anak usia 12-16 tahun yang terpapar Covid-19 hingga Senin (21/6). Jumlahnya meningkat dibandingkan data 29 Mei 2021, sebanyak 184 balita, 215 anak usia 6-11 tahun, dan 215 anak usia 12-16 tahun.
"Angka ini naik signifikan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi, Selasa (22/6).
Berdasarkan Data Satgas, maka penambahan balita terpapar Covid-19 dalam waktu kurang dari sebulan terakhir mencapai 53 orang, anak usia 6-11 tahun mencapai 65 orang, dan anak usia 12-16 tahun sebanyak 70 orang. Meski begitu, Didi masih enggan mengaitkan peningkatan kasus Covid-19 pada anak di Batam dengan beredarnya varian baru.
"Belum kayaknya," kata Didi.
Masih berdasarkan catatan Satgas, tingkat kematian pada anak akibat Covid-19 relatif rendah. Pada balita, mencapai 1,27 persen, atau tiga dari 237 kasus. Dan pada anak usia 6-11 tahun dan 12-16 tahun yang tercatat positif Covid-19, tidak ada yang meninggal.
Peningkatan kasus Covid-19 pada anak di Batam, seiring lonjakan kasus secara umum yang terjadi semenjak menjelang Ramadhan. Berdasarkan data yang dihimpun terjadi peningkatan 2.854 kasus pada 21 Juni 2021, bila dibandingkan dengan 29 Mei 2021.
Hingga Senin (21/6), Satgas mencatat total 11.989 kasus Covid-19 di Batam, sebanyak 10.428 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 252 orang meninggal, dan 1.309 orang lainnya masih terpapar Covid-19 aktif.