Kamis 24 Jun 2021 10:52 WIB

Sarri Datang, Lazio Masukkan Manuel Lazzari ke Daftar Jual

Padahal Lazzari bersinar di Lazio era Inzaghi.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Pemain Lazio Manuel Lazzari (belakang).
Foto: EPA-EFE/LUKAS BARTH-TUTTAS
Pemain Lazio Manuel Lazzari (belakang).

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Kedatangan Maurizio Sarri sebagai pelatih Lazio memberikan dampak tak nyaman kepada Manuel Lazzari. Menurut laporan yang berkembang, dilansir dari Football Italia, Kamis (24/6), Lazzari diperkirakan tak cocok dengan sistem permainan yang diusung Sarri.

Oleh karena itu, Lazzari dikabarkan dimasukkan kedalam daftar juar pada bursa transfer musim panas ini. Mantan bek sayap SPAL tersebut selalu bersinar dalam formasi 3-5-2 yang diusung oleh pelatih sebelumnya, Simone Inzaghi.

Adapun Sarri akan memainkan sistem permainan 4-3-3 sehingga Lazzari harus beradaptasi dengan peran bek kanan seperti yang dilakukan Juan Cuadrado di Juventus. Sarri dilaporkan tak yakin Lazzari bisa mengubah gaya permainannya sesuai kebutuhan.

Lazio akan menjualnya dan akan menawarkan kepada Inter Milan, klub yang dilatih Inzaghi. Dengan demikian Lazzari akan cocok dengan gaya permainan Inzaghi sehingga kesempatan bermain cukup besar daripada bertahan di Lazio.

Lazzari didatangkan Lazio dari SPAL pada 2019 dengan nilai 13,75 juta Euro. Pemain 27 tahun tersebut diperkirakan akan dibanderol 20 juta Euro jika ada klub yang menginginkannya. Pada musim 2020/2021, ia mencetak dua gol dan memberikan enam assist dalam 32 penampilannya di Serie A.

Total ia memperkuat Lazio sebanyak 79 pertandingan di semua kompetisi. Bersama Lazio, ia mempersembahkan satu trofi Piala Super Italia.

Inzaghi bisa saja membawa Lazzari ke Inter. Sebagaimana kebiasaan banyak pelatih, mereka membawa beberapa pemain dari klub lamanya demi memuluskan taktik dan strateginya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement